PANDEGLANG – Anggota Polsek Pulosari mengamankan 5 orang pelajar yang akan melakukan aksi tawuran dengan pelajar dari sekolah lain. Kelimanya diamankan saat sedang berkumpul di wilayah Pulosari tepatnya di tanjakan Bangangah Desa Banjarwangi, Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten.
Kapolsek Pulosari, IPDA Agus Salim mengatakan, penangkapan para pelajar tersebut berdasarkan laporan dari masyarakat terkait adanya dugaan pelajar yang akan melakukan aksi tawuran.
Kata Agus, saat anggota Polsek Pulosari mendatangi lokasi ada sekitar 20 orang pelajar yang sudah berkumpul dan merencanakan akan menyerang pelajar dari sekolah lain. Namun ketika akan diamankan sebagian besar para pelajar melarikan diri ke hutan dan hanya 5 orang saja yang berhasil diamankan.
“Setelah diintrogasi keterangan pelajar yang diamankan tersebut mengakui bahwa mereka berencana tawuran di wilayah Mengger dengan pelajar dari SMK PGRI Pandeglang, SMA 8 Pandeglang dan SMK 4 Pandeglang,
Kelima pelajar yang diamankan diantaranya DD (16) siswa SMK Walisongo, GDS (17) siswa SMK 8 Pandeglang, RDR (17) siswa SMK Walisongo, DRD (18) siswa SMK Walisongo dan RJD (16) siswa SMA 3 Pandeglang. Selain mengamankan para pelajar, polisi juga mengamankan 10 unit sepeda motor milik para pelajar.
“Tindakan selanjutnya anggota Polsek Pulosari akan membawa Para pelajar yang diamankan ke Polres Pandeglang untuk penanganan lebih lanjut. Untuk senjata tajam tidak ditemukan hanya kendaraan sepeda motor dan pelajar saja yang kami amankan,” ucapnya.
Menurut Agus, sebelum berkumpul para pelajar ini sudah membuat janji dengan rekannya yang lain untuk menyerang SMK PGRI Pandeglang dan akan melakukan aksi tawuran di Pertigaan Mengger Pandeglang.
“Mereka ini janjian terlebih dahulu mau nyerang SMK PGRI lewat grup WA Grup namun berhasil kami gagalkan. Para pelajar akan kami serahkan ke Polres Pandeglang untuk penanganan lebih lanjut,” tutupnya. (Med/Red)
