Beranda Peristiwa Jalan Rusak Kramatwatu, Pengendara: Jangan Hanya Tambal Sulam

Jalan Rusak Kramatwatu, Pengendara: Jangan Hanya Tambal Sulam

Kondisi Jalan Raya Serang - Kramatwatu berlubang dan aspal bergelombang. Foto: Nindia/BantenNews.co.id

KAB. SERANG – Sejumlah pengendara mengeluhkan kondisi Jalan Raya Serang – Kramatwatu, Desa Pejaten, Kecamatan Kramatwatu mengalami kerusakan parah.

Dari pantauan BantenNews.co.id, ditemukan beberapa lubang, aspal bergelombang hingga retak di sepanjang jalan mulai dari sebrang SMPN 1 Kramatwatu hingga Alun-Alun Kramatwatu arah Serang.

Jalanan yang merupakan kewenangan pemerintah pusat itu, setiap harinya dilintasi oleh banyak pengendara karena menjadi salah satu akses penghubung dari Kota Cilegon ke Kota Serang ataupun sebaliknya.

Kendaraan besar seperti truk over dimension over loading (ODOL) juga sering melintasi jalan tersebut yang membuat keadaan dan situasi jalan menjadi macet.

Para pengemudi yang melintasi jalanan tersebut juga harus bersabar sebab khususnya pengemudi roda dua biasanya akan menghindari jalan berlubang dan retak jika tidak ingin terperosok.

Belum lagi jika dalam situasi hujan dan malam hari, jalan yang berlubang dan retak juga digenangi oleh air yang menyebabkan para pengendara sulit melihat adanya lubang.

Nadi (32) salah satu pengendara yang sering melintas jalan tersebut mengatakan dirinya sampai hafal titik lubang yang ada di jalan tersebut, ia juga mengaku kerap kali melakukan rem mendadak untuk menghindari jalan berlubang.

“Ini jalanan parah banget mbak, saya sampai hafal jalan yang rusak sebelah mana. Kalau malam dan hujan lewat sini bahaya belum lagi truk-truk besarnya. Semoga pemerintah bisa cepat memperbaiki ya bukan hanya tambal sulam saja,” ujarnya pada BantenNews.co.id pada Senin (7/2/2022).

Sementara itu, Ardi (20) salah satu warga setempat menyebutkan sering kali terjadi kecelakaan yang dialami oleh pengendara roda dua akibat jalan rusak itu. “Sering ada yang jatuh dan sering juga pemotor itu enggak lihat ada lubang akhirnya oleng,” kata Ardi.

Masyarakat berharap pemerintah terkait dapat mengambil langkah cepat dan tepat untuk memperbaiki jalan rusak bukan dengan cara hanya menambal sulam jalanan tersebut.

(Nin/Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News