TANGSEL – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengerahkan sebanyak 420 tenaga medis ke beberapa posko dalam rangka menjaga para pemudik agar tetap sehat dalam perjalanan menuju kampung halaman.
“Kalau poskonya yang nentuin itu pihak kepolisian. Jadi medis sebagai pelengkap karena diperlukan juga. Kita juga sudah siapkan obat-obatan yang cukup untuk para pemudik,” kata Plt Kepala Dinkes Kota Tangsel, Deden Deni, saat dikonfirmasi BantenNews.co.id, Jumat (31/5/2019).
“Tapi yang saya tahu 5 titik posko kesehatan itu ada di Flyover Ciputat, Indika Bintaro, Perempatan Muncul, Lampu Merah German Center, dan di depan Pamulang Square,” tambah Deden.
Deden mengungkapkan, para tenaga medis tersebut berasal dari 8 Puskesmas yang ada di Tangsel. Menurutnya, para petugas itu mulai terjun ke lapangan sejak H-7 lebaran, hingga H+7.
“Jadi tenaga medis itu mulai bertugasnya dari H-7 sampai H+7. Ada 5 posko keselamatan, masing-masing shift 3 orang. Cuma pas H-1 sama Hari Raya Lebarannya, tenaga medis bertugas 24 jam atau dibuat 3 shift,” ujarnya.
Lanjut Deden, pada tahun lalu beberapa pemudik sempat diatasi juga oleh paramedis Kota Tangsel. Rata-rata para pemudik kelelahan dan tekanan darah rendah serta tinggi.
“Tahun lalu banyak pemudik motor yang kelelahan dan tekanan darah tidak seimbang (rata-rata darah tinggi). Sempat kita bawa ke puskesmas atau rumah sakit, makanya kita siapkan obat-obatan, karena pasti diperlukan oleh para pemudik,” pungkasnya. (Tra/Ihy/Red)