SERANG – Jadwal keberangkatan satu keluarga di Kota Serang yang menjadi korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ182 ternyata sempat tertunda sebanyak tiga kali.
Menurut keterangan Yayu asisten rumah tangga korban, penerbangan majikannya sempat tertunda sebanyak tiga kali yakni pertama pada pukul 4.00 WIB, pukul 05.00 WIB dan pukul 09.00 WIB.

“Kemudian akhirnya berangkat pukul 13.00 WIB. Saya juga ikut mengantar ke Bandara Soekarno-Hatta,” ujarnya kepada wartawan, Senin (11/1/2021).
Saat itu majikannya berangkat ke Pontianak karena ada keperluan bisnis dan bermaksud memberi hadiah.
Dirinya tak menaruh firasat akan peristiwa memilukan tersebut. Dia mengaku sangat terkejut ketika majikannya menjadi korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air.
Diketahui para korban tersebut tinggal di Kompleks Taman Lopang Indah, Kelurahan Unyur, Kecamatan Serang, Kota Serang.
Masing-masing korban yakni Arneta Fauzi (41), Fao Nuntius Zai belum satu tahun, Zurisya Zuar Zai (8) dan Umbu Kristin Zai (2).
(Dhe/Red)