Beranda Advertorial Haul ke II Syihabudin Sidik Dihadiri Ratusan Warga, Ini Kata Wakil Ketua...

Haul ke II Syihabudin Sidik Dihadiri Ratusan Warga, Ini Kata Wakil Ketua DPRD Cilegon

Wakil Ketua I DPRD Cilegon, Hasbi Sidik tengah menyampaikan sambutan dalam Haul ke II Syihabudin Sidik. (Ist)

CILEGON – Wakil Ketua I DPRD Cilegon, Hasbi Sidik memimpin langsung pelaksanaan haul ke 2 mendiang almarhum Syihabudin Sidik, mantan Anggota DPRD Banten yang telah tutup usia pada Senin (13/6/2022) silam.

Dalam sambutannya, Hasbi meminta kepada ratusan masyarakat yang turut hadir di kediaman almarhum di Lingkungan Penauan, Kelurahan Kubangsari, Kecamatan Ciwandan itu agar bersama mendoakan kakak kandungnya tersebut.

“Saya secara pribadi mengajak masyarakat untuk memohon ampunan almarhum. Karena seperti yang diketahui, almarhum adalah sosok yang bergaual, khawatir ada kekhilafan atau kesalahan yang pernah diperbuat atau mungkin ada perasaan yang masih terganjal atas perilaku dan ucapan almarhum, kami memohon keikhlasan untuk dimaafkan,” ujar Hasbi.

Lapisan warga saat menghadiri Haul ke II Syihabudin Sidik. (Ist)

Tampil sebagai pribadi yang nyentrik, sepak terjang sosok Syihabudin Sidik menjelma sebagai figur yang akrab dan dikenal luas di berbagai lapisan. Dari kalangan remaja karena kegemarannya pada musik bergenre cadas, di kalangan ulama dan tokoh, pebisnis hingga di lingkungan elite politik karena belasan tahun menjalani profesinya sebagai wakil rakyat.

“Beliau panutan saya di berbagai bidang, dan meninggal dunia ketika dalam keadaan masih menjabat sebagai wakil rakyat. Beliau juga turut andil dalam proses lahirnya Kota Cilegon, sekaligus pendiri dan penerus lahirnya pendidikan berbasis keagamaan di Kubangsari, yakni Madrasah Ibtidaiyah SMA Al Khairiyah,” kenang Hasbi.

Wakil Ketua I DPRD Cilegon, Hasbi Sidik meminta keikhlasan warga memaafkan atas segala perbuatan almarhum Syihabudin Sidik. (Ist)

Bagi politisi Gerindra ini, perhelatan haul merupakan sebuah agenda rutin keluarga besarnya yang bertujuan untuk memberikan penghormatan kepada seluruh kerabat yang telah meninggal dunia.

“Alhmarhum adalah manusia biasa, yang tentu juga tak luput dari dosa. Pada prinsipnya maka kami meminta maghfirah, mendoakan almarhum agar semua amal beserta ibadah yang dilakukannya dapat diterima oleh Allah SWT, termasuk kita karena semua manusia tinggal menunggu urutan waktu,” tutupnya.

(Advertorial)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News