SERANG – Harga komoditas rempah jahe emprit melonjak mencapai Rp30 ribu per kilogram, padahal harga normalnya berada di kisaran Rp15 ribu.
Jenis jahe lainnya yaitu jahe merah juga mengalami lonjakan harga, per kilogramnya mencapai Rp40 ribu.
Sofa, penjual rempah di Pasar Induk Rau Kota Serang menuturkan bahwa kenaikan ini sudah berlangsung hampir 3 bulan. Akibatnya para pelanggan pun mengeluh terutama para pedagang STMJ (Susu, Telur, Madu, Jahe).
“Banyak yang komen mahal amat katanya, padahal bukan kemauan kita juga naikin,” kata Sofa, Selasa (31/10/2023).
Penyebabnya menurut Sofa karena kemarau panjang yang berdampak pada kualitas jahe banyak yang rusak.
“Kita ambil dari petani Garut, Cianjur, Lampung. Gara-gara kemarau kualitasnya beda sih banyak yang busuk,” ujarnya.
Sedangkan rempah-rempah lainnya yaitu bawang mengalami penurunan harga dan stabil di angka Rp15-20 ribu.
“Yang lagi stabil sekarang bawang sih, yang mahal jahe,” kata Rozi, pedagang rempah lainnya. (Dra/Red)