SERANG– Di Kota Serang ada sejumlah tempat populer dan cukup melegenda bagi warga yang ingin berburu takjil. Tempat tersebut di antaranya di kawasan Masjid Atsauroh Kota Serang dan kawasan Stadion Ciceri Kota Serang.
Selama bulan Ramadan, berburu takjil menjadi salah satu kegiatan favorit sembari menunggu waktu berbuka puasa atau ngabuburit. Kudapan ringan atau biasa disebut takjil menjadi yang paling diincar masyarakat ketika berburu makanan jelang berbuka puasa.
Harga makanan di sini sangat terjangkau. Para penjual di sekitar masjid yang dibangun sejak 1918 ini , biasanya mulai aktif menjajakan dagangannya sejak pukul 16.00 WIB hingga
pukul 19.00 WIB selama bulan Ramadan.
Iroh Suhiroh kordinator bazar Ramadan di kawasan Masjid Agung Atsauroh mengatakan, setelah dua tahun tutup karena kondisi Covid-19, baru tahun ini bisa membuka bazar Ramadan lagi. Pihaknya menyediakan 81 stand pedagang makanan dan minuman dari berbagai wilayah di Kota Serang. Ia menyebutkan sebelum Covid-19 bisa mencapai seratus lebih pedagang.
Pemburu takjil dapat menemukan penganan berbuka yang beragam, dari makanan ringan hingga berat. Seperti kolak pisang , sop buah, gorengan, sampai makanan berat.
“Para pemburu takjil dapat menemukan aneka penganan seperti kue basah, kue kering, jajanan khas Banten dan berbagai minuman yang menyegarkan,” ujarnya, Rabu ( 6/4/2022).
Menurutnya tempat ini menjadi salah satu lokasi favorit berburu takjil karena warga bisa langsung menunaikan salat magrib usai berbuka puasa. Keunikannya, selama bazar ramadan, banyak juga dijumpai menu khas Banten seperti ketan bintul, sate bandeng, apem Cimamuk Pandeglang. Para pemburu takjil juga bisa membeli makanan lebih berat seperti lauk pauk untuk berbuka atau menu sahur. “Kami berharap warga yang berkunjung ke bazar ramadan tetap bisa menerapkan protokol kesehatan. Sehingga bazar ramadan ini menjadi berkah untuk semuanya,” ucapnya.
Munji salah seorang pedagang mengaku terbantu dengan keberadaan bazar Ramadan ini karena tempatnya straregis dan legendaris. Sehingga banyak pengunjung dari berbagai wilayah di Kota Serang berdatangan.
Nuryunani, salah seorang pemburu takjil mengaku senang dengan dibukanya bazar Ramadan. Ia mengajak anggota keluarganya dari Ciruas untuk berburu takjil sekaligus berbuka puasa bersama di Masjid Agung Atsauroh.”Senang sih banyak makanan khas Serang, Banten. harga juga terjangkau. Jadi sekalian ngabuburit aja ke sini,” ujarnya.(Dhe/Red)