CILEGON – Polda Banten bakal menerapkan sejumlah rekayasa lalu lintas pada gelaran Operasi Lilin 2024 yang akan dilaksanakan mulai 22 Desember 2024 sampai 2 Januari 2025.
Rekaya lalu lintas tersebut diberlakukan guna mengantisipasi kepadatan dan penumpukan kendaraan pada momentum Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Kapolda Banten, Irjen Pol Suyudi Ario Seto mengatakan dalam pemberlakuan rekayasa lalu lintas tersebut pihaknya tetap mempertimbangkan situasi di lapangan.
“Tentunya ini juga kami lihat bagaimana rekayasa akan dilakukan oleh Direktorat Lalu Lintas dibantu dengan ASDP. Nanti ada pemberlakuan-pemberlakuan disesuaikan dengan situasi,” katanya usai kunjungan ke Pelabuhan Merak, Selasa (10/12/2024) kemarin.
Suyudi mengungkapkan, dalam menghadapi lonjakan pengguna kendaraan yang akan menyeberang ke Sumatera pihaknya bakal menerapkan pola buffer zone dan delay system di jalur menuju pelabuhan untuk mengindari penumpukan.
“Kita menyiapkan buffer zone baik itu di kilometer 43, 68, dan Indah Kiat. Di Ciwandan juga demikian apabila ada perekayasaan jika sudah kelihatan kuning bahkan merah, kita akan berlakukan rekayasa-rekayasa dengan memberlakukan buffer zone di sekitar JLS dengan menggunakan delay system untuk menghambat laju kendaraan,” ungkapnya.
Suyudi juga menyadari, mengingat Jalan Lingkar Selatan (JLS) yang menjadi jalur menuju Pelabuhan Ciwandan itu sering terjadi banjir jika hujan deras, maka pihaknya juga telah menyiapkan sejumlah rencana.
“Nanti kita sesuaikan kalau memang jalur JLS ini banjir, tentu kita akan melakukan rekayasa lagi dan kendaraan akan kita masukkan di sini (Pelabuhan Merak-red), termasuk yang kendaraan roda dua,” tutupnya.
Penulis: Maulana
Editor: TB Ahmad Fauzi
