SERANG – Fraksi PKS DPRD Kota Serang mendorong Pemkot Serang untuk segera mengaktifkan dan mengoptimalisasi peran RSUD Kota Serang agar segera bisa memberi pelayanan kesehatan masyarakat.
“Fraksi PKS meminta Walikota melalui Dinkes atau RSUD Kota menganggarkan sejenis dana “buffer” khusus untuk warga tidak mampu dan belum tercover BPJS yang sifatnya darurat harus segera mendapatkan pertolongan medis, bisa ditangani oleh RSUD Kota Serang,” terang Ketua Fraksi PKS DPRD Kota Serang Tb Ridwan Ahmad yang didampingi anggota fraksi Nur Agis Aulia, Jumat (6/9/2019).
Dorongan ini seiring dengan wacana pemerintah yang akan menaikka tarif iuran BPJS. Menurutnya, kebijakan pemerintah menaikan Iuaran BPJS sangat tidak tepat dan merugikan masyarakat
Rencana kenaikan tarif iuran BPJS Kesehatan dinilai akan semakin membebani masyarakat.
“Terlebih adanya kebijakan BPJS tidak berlakunya lagi rekom Dinsos bagi warga tidak mampu untuk menerbitkan kartu BPJS dalam waktu 3×24 jam. Kebijakan tersebut sangat merugikan warga tidak mampu sehingga Pemkot harus berpikir keras mencari skema alternatif,” terangnya.
Dikatakan, banyak warga tidak mampu di Kota Serang yang belum tercover BPJS dan mendadak sakit harus dibawa ke RS kebingungan karena dampak dari kebijakan teraebut sehingga nyawa jadi taruhannya. (ink/red)