Beranda Kesehatan Fraksi PKS Cilegon Bantu APD untuk Paramedis Covid-19 Melalui IDI

Fraksi PKS Cilegon Bantu APD untuk Paramedis Covid-19 Melalui IDI

Fraksi PKS DPRD Cilegon menyerahkan bantuan APD untuk paramedis Covid-19 melalui IDI. (Gilang)
Follow WhatsApp Channel BantenNews.co.id untuk Berita Terkini

CILEGON – Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (F-PKS) DPRD Cilegon bekerja sama dengan Shinta Wishnu Wardhani, salah seorang Anggota F-PKS DPRD Banten menyerahkan bantuan perlengkapan Alat Pelindung Diri (APD) kepada pengurus Ikatan Dokter Indonesia, Senin (13/4/2020).

Shinta Wishnu Wardhani mengatakan, bantuan untuk tenaga medis ini masih dibutuhkan mengingat keperluan penanganan virus Covid-19 yang masih berjalan hingga saat ini. “Upaya ini didasari rasa keprihatinan yang mendalam atas pengorbanan para tenaga medis dalam memerangi Covid-19, tenaga medis butuh perlengkapan yang memadai agar tak terpapar saat berhadapan langsung dengan pasien Covid-19,” ujar Shinta.

Menyadari hal tersebut, kata dia, dirinya bersama seluruh Anggota Fraksi PKS DPRD Kota Cilegon menyumbangkan APD dan alat pendukung pencegahan penyebaran virus Covid-19 sebanyak 860 paket yang terdiri hazmat, face shield, sarung tangan, dan lainnya.

“Penyerahan bantuan ini ditujukan untuk tenaga medis, yang pada kesempatan kali ini disalurkan melalui Pengurus IDI. Pemberian bantuan ini merupakan bagian dari rangkaian pengabdian sosial F-PKS Kota Cilegon terhadap pencegahan penularan virus Covid-19, yang sebelumnya F-PKS sudah membagikan hand sanitizer, paket sembako dan masker kepada warga Kota Cilegon,” imbuhnya.

Sementara Anggota F-PKS Cilegon yang sekaligus merupakan Wakil Ketua II DPRD Cilegon, Nurrotul Uyun menambahkan bahwa penyerahan bantuan kepada IDI lantaran tingginya permintaan APD kepada organisasi profesi tersebut.

“Kita serahkan ke IDI karena kalau di rumah sakit kan sudah cukup banyak juga bantuan dari perusahaan. Kebetulan di IDI ini menurut bu Shinta banyak sekali permintaan APD, tapi IDI tidak punya stok APD. Nanti user APD ini tetap tenaga medis yang akan diserahkan melalui IDI,” katanya. (dev/red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News