SERANG – Tahun 2021 menjadi tahun yang spesial bagi Forest Interactive. Terlepas dari adanya pandemi, Forest Interactive berhasil meresmikan Forest Interactive Foundation (FIF). FIF berkomitmen membangun komunitas yang berdaya dan lingkungan yang berkelanjutan.
Salah satu program yang baru saja diluncurkan yaitu pendistribusian donasi daging kepada 600 keluarga di Lembang, Jawa Barat. Program ini juga merupakan bagian dari donasi dalam rangka hari Raya Iduladha 2021 yang bekerjasama dengan MyFundAction.
Vita Paulina, Operations and Marketing Managers Forest Interactive menjelaskan sebagai komitmen pihaknya untuk memastikan konsumsi bisnis yang bertanggung jawab, FIF menjunjung kesejahteraan masyarakat.
“Oleh karena itu, kami ingin berperan untuk membantu perbaikan gizi masyarakat dan mengurangi angka stunting di Indonesia,” ujarnya, Jumat (20/8/2021).
Stunting merupakan gangguan pertumbuhan fisik pada anak. Indonesia sendiri saat ini berada di urutan keempat dunia dengan angka stunting tertinggi. Hal ini disebabkan oleh sebagian kelahiran bayi di Indonesia sudah dalam kondisi kekurangan nutrisi, lalu dibesarkan juga dengan kekurangan zat gizi.
Untuk membantu memenuhi kebutuhan pangan masyarakat di masa PPKM, FIF memberikan donasi satu ekor sapi untuk dibagikan kepada warga Jawa Barat. Hewan kurban ini berasal dari FIF dan donasi internal perusahaan Forest Interactive Indonesia.
FIF menggandeng MyFundAction Indonesia (Yayasan Kebajikan Muslim MyFundAction) untuk menyalurkan daging kurban tersebut kepada 600 keluarga di Desa Imenyan, Cikoneng, Cikored, dan Mekarwangi.
“Kami sangat senang bekerjasama dengan FIF karena kami memiliki tujuan yang sejalan, yakni bertekad membantu meringankan beban kelompok berpenghasilan rendah, kurang mampu dan warga lanjut usia. Harapannya, kami juga bisa berperan untuk meningkatkan kualitas hidup dengan pemenuhan gizi yang baik,” ungkap Arika Sugiharti, Koordinator Program MyFundAction.
Desa-desa penerima manfaat ini dipilih berdasarkan rendahnya pendapatan yang mereka hasilkan per harinya. Selain itu, Desa Mekarwangi juga dipilih karena merupakan Desa Mualaf. Pembagian daging kurban ini bertujuan untuk membantu warga yang membutuhkan dan juga untuk mencapai Pertumbuhan Pembangunan Berkelanjutan nomor 2 dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), yakni tentang zero hunger, atau peniadaaan kelaparan.
Adanya pembatasan sosial yang dilakukan tahun ini akibat adanya pandemi COVID-19, membuat Forest Interactive membuat rancangan agenda berbeda dari tahun sebeumnya. Tahun lalu, Forest Cares memberikan donasi 1 ekor Sapi untuk Pondok Pesantren Ash-Sholihah di Cirebon.
Meski baru diresmikan tahun ini, sepak terjang FIF dalam membantu masyarakat sudah dimulai sejak 2017 lalu dengan mengusung nama Forest Cares. Dengan tujuan untuk membentuk inovator masa depan yang mampu menghadapi perubahan dengan cepat, FIF membuat program dan inisiatif yang dapat membantu siswa mempersiapkan masa depan mereka di era digital.
FIF juga berusaha untuk membawa budaya keragaman dan inklusi perusahaan ke komunitas yang lebih luas. Dengan memanfaatkan kekuatan lembaga untuk kebaikan sosial, FIF mampu memberdayakan komunitas yang terpinggirkan. Yayasan ini berkomitmen untuk menciptakan inisiatif yang berkelanjutan.
Tentang Forest Interactive Foundation
Forest Interactive Foundation (FIF) membangun dan menjunjung tinggi komunitas yang berdaya dan lingkungan yang berkelanjutan, termasuk bagi talenta perusahaan dan inovator masa depan di bidang teknologi. Sejak 2017, FIF telah menjadi anggota Global Compact PBB, yang berkomitmen dalam inovasi, peberdayaan masyarakat, dan keberlanjutan komunitas dan lingkungan.
FIF secara aktif bekerjasama dengan Malaysia Digital Economy Corporation (MDEC) telah menyelenggarakan lokakarya di 48 lokasi, berkontribusi bagi 339 sekolah dan 1130 pelajar, juga telah menciptakan 320 permainan untuk mendukung pendidikan.
(Red)