SERANG – Pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin dinilai cerdik dengan menjadikan pengusaha muda, Erick Thohir sebagai Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) di Pilpres 2019. Dengan merekrut Erick, keuntungan politis dan taktis dinilai dapat diperoleh.
“Erick Thohir ini merupakan representasi pertarungan jaringan di balik layar,” kata Ketua Progres 98, Faizal Assegaf, di Jakarta, Sabtu (8/9/2018) dilansir beritasatu.com.
Menurutnya, keuntungan yang diperoleh pasangan Jokowi-Ma’ruf ini antara lain karena setidak-tidaknya kelompok pengusaha kuat seperti Chairul Tanjung, Nirwan Bakrie dan yang lainnya punya sejumlah media besar, yang tentu saja bergerak bersama Erick Thohir untuk memenangkan Jokowi-Ma’ruf. “Hal itu jelas bikin Prabowo-Sandiaga panik,” kata Faizal.
Sebelumnya, pasangan calon presiden-calon wakil presiden, Jokowi-Ma’ruf Amin, mengumumkan Erick Thohir sebagai Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN), dan Jusuf Kalla sebagai Ketua Dewan Pengarah TKN. Hal itu disampaikan Jokowi dan konferensi pers, di Posko Cemara, Menteng, Jumat (7/9/2018).
“Setiap hal yang beliau pimpin selalu mendapatkan kesuksesan. Terakhir kita tahu semua, beliau ketua Inasgoc di Asian Games 2018. Beliau pengusaha sukses, memiliki media, memiliki klub sepak bola, memiliki klub bola basket, dan memiliki yang lain-lain,” kata Presiden Jokowi saat mengumumkan Erick sebagai Ketua Timses. (Red)