Beranda Bisnis Ekspor Talas Beneng Pandeglang Sasar Pasar Belanda Hingga Jepang

Ekspor Talas Beneng Pandeglang Sasar Pasar Belanda Hingga Jepang

acara Pertemuan Budidaya Talas Beneng sebagai Pendukung Kegiatan Ekspor Kabupaten Pandeglang yang di Gagas Kelompok Tani Subur Makmur, di Desa Cempaka Kecamatan Kaduhejo, Senin (12/10/2020) - Foto istimewa
Follow WhatsApp Channel BantenNews.co.id untuk Berita Terkini

PANDEGLANG – Talas Beneng atau yang merupakan singkatan dari besar dan koneng yang artinya berukuran besar dan berwarna kuning. Talas beneng memiliki karakteristik yang berbeda dengan talas dari daerah lainnya. Batang umbi berumur lebih dari dua tahun, panjang mencapai 120 cm dengan bobot 42 kg dan ukuran lingkar luar 50 cm.

Talas Beneng memiliki kadar protein, mineral dan serat pangan yang relatif tinggi. Dengan potensi tersebut, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten berupaya mendaftarkan Talas Beneng menjadi salah satu varietas unggulan, dan hasilnya pada tahun 2019 talas beneng lolos uji kelayakan.

Demikian disampaikan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Pandeglang, Budi Januardi saat menghadiri acara Pertemuan Budidaya Talas Beneng sebagai Pendukung Kegiatan Ekspor Kabupaten Pandeglang yang di Gagas Kelompok Tani Subur Makmur, di Desa Cempaka Kecamatan Kaduhejo, Senin (12/10/2020).

Selain hal tersebut, lanjut Budi, Talas Beneng merupakan varietas yang baik sebagai pengganti beras serta memiliki nilai ekonomi yang potensial.

“Kandungan karbohidratnya tinggi menjadikan talas beneng sebagai alternatif pengganti makanan pokok kita yaitu beras. Dan nilai ekonominya sampai saat ini telah menembus pasar ekspor, utamanya ke Belanda dan Australia, dan Jepang sebagai target ekspor selanjutnya”, tutupnya.

Sementara Dedi Saeful selaku penggagas kegiatan ini mengatakan, dirinya memang ingin turut andil mengembangkan pertanian dan pariwisata di Pandeglang.

“Kami memang ingin mengembangkan talas beneng di Pandeglang, selain sebagai komoditi pertanian, kami akan buat wisata edukasi talas beneng dan madu,” ungkapnya.

Dalam kesempatan yang sama, Pjs Bupati Pandeglang, Gunawan Rusminto mengapresiasi apa yang telah dilakukan oleh Kelompok Tani Subur Makmur.

“Melihat potensi talas beneng ini sangat menjanjikan, jadi tolong teman-teman para petani bersama-sama unsur Muspika untuk terus konsen mengembangkan varietas ini. Tolong terus berkelanjutan, jangan berhenti sampai disini”, tutupnya.

Baca Juga :  Karyawan XL Axiata Berikan Edukasi Bijak Bersosial Media ke Para Pelajar

(Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News