Beranda Hukum Dugaan Korupsi Rp15 M di PDAM, Kejari Lebak Segera Tetapkan Tersangka

Dugaan Korupsi Rp15 M di PDAM, Kejari Lebak Segera Tetapkan Tersangka

Kasi Intel Kejari Lebak Puguh Raditya. (Foto: Sandi/Bantennews.co.id)

LEBAK – Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Lebak bakal segera menetapkan tersangka dalam kasus dugaan korupsi penyertaan modal untuk Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Multatuli sebesar Rp15 miliar pada tahun 2020.

Kasi Intel Kejari Lebak Puguh Raditya mengatakan pada tahun 2020 PDAM Tirta Multatuli mendapatkan kucuran dana dari APBD sebesar Rp 15 miliar.

Anggaran tersebut diperuntukkan untuk menjaga dan meningkatkan kinerja perusahaan serta memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat.

“Dalam penggunaan anggarannya tersebut pihak PDAM diduga telah melakukan perbuatan melawan hukum dan penyalahgunaan wewenang yang merugikan keuangan daerah Kabupaten Lebak,” kata Puguh saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (20/6/2024).

Ia mengungkapkan, saat ini Kejari Lebak telah memeriksa sekitar 30 orang saksi terkait dugaan korupsi tersebut.

“Kita sudah memeriksa sekitar 30 orang saksi, dan kemungkinan dalam waktu dekat ini akan menetapkan tersangkanya,” kata Puguh.

Ia mengungkapkan, saat ini penyidik Kejari Lebak tengah berkoordinasi dengan pihak Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk mengetahui berapa kerugian yang ditimbulkan dari dugaan korupsi tersebut.

“Kerugian negara masih dihitung oleh BPKP, dan Kejari Lebak masih menunggu hasilnya, setelah hasilnya keluar maka Kejari Lebak pun akan menerapkan tersangka,” ujarnya.

Ia menambahkan, penyelidikan dugaan korupsi penyertaan modal untuk perusahaan air tersebut berawal dari adanya laporan dari masyarakat pada pertengahan tahun 2023.

“Ada laporan dari masyarakat kemudian kami telaah dengan pengumpulan bahan keterangan (pulbaket). Lalu ditemukan ada indikasi dan mulai dilakukan penyelidikan pada Desember 2023 dan kemudian ke tahap penyidikan. Jadi prosesnya sudah lama,” ucapnya. (San/Red)

 

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News