CILEGON – Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPAD) Kota Cilegon mengklaim menjadi yang paling tertinggi dalam Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM) se Provinsi Banten.
Hal itu disampaikan oleh Kepala Bidang Pembinaan Perpustakaan, Aay Jamilah usai kegiatan ekspos IPLM di aula DPAD Kota Cilegon, Selasa (8/10/2024).
“Untuk pencapaian Cilegon pada tahun 2023 ini dari provinsi mencapai skor yang pertama pencapaian tertinggi yaitu 12,24 dan untuk pencapaiannya ada di angka 58,6 skala skornya. 2024 ini alhamdulillah naik skornya yaitu 72,04 persen,” katanya.
Aay mengungkapkan, IPLM tertinggi yang diraih oleh Kota Cilegon tersebut didapat dari 7 aspek penilaian, salah satunya tingkat partisipasi dan peran serta masyarakat Cilegon dalam bidang perpustakaan.
“7 skor yang harus dicapai dalam IPLM yaitu tentang pemerataan layanan perpustakaan, tingkat ketercukupan koleksi, tingkat ketercukupan tenaga perpustakaan, tingkat kunjungan masyarakat per hari, rasio perpustakaan yang dibina sesuai standar perpustakaan, keterlibatan masyarakat dalam kegiatan sosialisasi, dan rasio anggota perpustakaan di Cilegon,” ungkapnya.
Sementara itu, Aay menyebutkan jumlah perpustakaan di Kota Cilegon sebanyak 187 yang tersebar di sekolah-sekolah, kantor kelurahan, kantor kecamatan, dan kantor Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
“Perpustakaan ada 187 dari SD, SMP, kelurahan, kecamatan. Kalau anggota perpustakaan tahun 2023 itu 20.061 ribu dan tahun 2024 itu 51.032 ribu,” tutupnya. (STT/Red)
 Kota Cilegon mengklaim menjadi yang paling tertinggi dalam Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM) se Provinsi Banten.){kind=link}