TANGSEL – Ketua Ikatak Dokter Indonesia (IDI) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) terpilih, dokter Fajar Siddiq tak memberikan jawaban saat ditanya soal gelar magisternya.
Seperti diberitakan sebelumnya, dokter Fajar terpilih sebagai ketua IDI Tangsel pada Sabtu kemarin, namun saat diteliti, Fajar tak mencantumkan gelar magister pada formulir pendaftaran bakal calon IDI.
Hal itu menimbulkan kecurigaan. Pasalnya dalam persyaratan bakal calon Ketua IDI Tangsel salah satunya adalah tidak memiliki permasalahan etika.
Saat dikonfirmasi prihal tersebut, Fajar tidak menjawab. Beberpa kali awak media menelpon serta melalu pesan aplikasi Whatsapp, yang bersangkutan tidak membalasnya.
Saat ditemui di kantor sekretariat IDI Tangsel, Pamulang, salah satu staf Ayu mengatakan bahwa, yang bersangkutan sedang menunaikan haji ke Makkah.
“Dokter Fajar yang saya tahu sedang menunaikan dokter haji ke Makkah, jadi ga ada di sini. Kalau pun ada di Tangsel, dia jarang banget ke sini,” ujar Ayu kepada wartawan, Rabu (29/6/2022).
Menurut Ayu, dokter Fajar merupakan direktur rumah sakit Bhineka Bakti Husada (BBH), Pamulang.
Saat dijumpai di RS BBH, salah satu staf yang enggan disebut namanya mengatakan, yang bersangkutan baru berangkat ke Makkah kemarin.
“Baru aja kemarin mas. Tapi sebelum berangkat itu beliau ke sini dulu. Beliau setau saya sudah 6 bulan tidak menjabat sebagai direktur. Jadi udah diganti,” pungkasnya.
Sampai berita ini diturunkan, awak media masih mencari data terkait Ketua IDI Terpilih Kota Tangerang Selatan, dr. Fajar Siddiq. (Ihy/Red)
