SERANG – Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Banten makin gencar melakukan edukasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) aktivitas fisik guna menjaga kebugaran.
Selain itu, Dinkes Banten menyediakan pemeriksaan kesehatan terhadap peserta yang mengikuti aktivitas fisik. Hal itu dilakukan sebagai kontrol kesehatan.
Kegiatan pemeriksaan kebugaran jasmani kelompok olahraga dilaksanakan pada 8 sampai 11 November 2022.
Adapun peserta kegiatan tersebut berasal dari perwakilan Puskesmas terpilih, anggota Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI), dan anggota Asosiasi Kopi Indonesia (ASKI).
Peserta yang mengikuti aktivitas fisik terpilih dari Kabupaten Pandeglang, Kabupaten Lebak, Kabupaten Serang dan Kabupaten Tangerang.
Kepala Dinkes Banten, Ati Pramudji Hastuti mengatakan, Germas aktivitas fisik bertujuan untuk meningkatkan kapasitas pengelola program kesjaor dan Puskesmas.
“Dalam melaksakan edukasi Germas aktivitas fisik melalui pembinaan kebugaran jasmani bagi masyarakat umum. Kegiatan dilaksanakan selama 4 hari berjalan dengan lancar,” katanya.
Ia menerangkan, peserta Germas aktivitas fisik dicek kesehatan, diperiksa kebugaran oleh tim kesehatan dari Puskesmas.
Pemeriksaan ini sebagai langkah preventif agar masyarakat yang sehat dan bugar dapat terhindar dari Penyakit Tidak Menular (PTM).
“Kita juga cek dan periksa kesehatan masyarakat sebagai langkah preventif agar terhindar penyakit tidak menular,” terangnya.
Sedangkan peregangannya, dipimpin oleh instruktur dari perwakilan KORMI dan ASKI Provinsi Banten.
“Setelah peregangan, kemudian peserta melakukan pengukuran kebugaran dengan teknik rocksport sejauh lintasan 1,6 km sesuai kemampuan melalui aplikasi SIPGAR,” jelasnya. (ADV)