SERANG – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Serang menggelar lomba bercerita berbahasa Jawa Serang, di salah satu aula hotel Kota Serang, Jumat (17/3/2023). Lomba ini diikuti siswa-siswi tingkat SD dan SMP, perwakilan dari sekolah di Kota Serang.
Agus Jaka, Kasi Cagar Budaya dan Permuseuman Dindikbud Kota Serang menyatakan bahwa bahasa Jawa Serang adalah salah satu kekayaan budaya yang ada di Kota Serang sehingga sepatutnya dilestarikan.
“Bahasa Jawa Serang harus dilestarikan sehingga bisa dipakai sehari-hari oleh masyarakat. Olehkarena itu perlu dikenalkan kepada generasi muda, agar bahasa Jawa Serang lestari. Kalau tidak kita semua, siapa lagi yang akan melestarikan,” ujarnya, saat memberikan sambutan pembukaan lomba.
Selain itu, lomba ini juga lomba bercerita ini juga ikut mengenalkan cerita rakyat yang berkembang di Kota Serang, terutama provinsi Banten kepada peserta didik. “Diharapkan dari lomba ini peserta didik semakin mengenal cerita rakyat dan budaya yang ada di Kota Serang,” tambahnya.
Dalam lomba ini peserta membawakan cerita rakyat, di antaranya Legenda Kapal Bosok, Hikayat Tanjung Lesung, Legenda Gantarawang, Asal Muasal Batu Kuwung, Legenda Masjid Sumpah Terate Udik, dan sebagainya. (Ink/Red)
