Beranda Pendidikan Dindikbud Banten Tegaskan Tidak Ada Kebocoran Website

Dindikbud Banten Tegaskan Tidak Ada Kebocoran Website

Kepala Dindikbud Provinsi Banten Tabrani. (Iyus/BantenNews.co.id)
Follow WhatsApp Channel BantenNews.co.id untuk Berita Terkini

SERANG – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Provinsi Banten memastikan jika tidak ada kebocoran data dari website Dindikbud. Hal itu menjawab kesimpangsiuran jika ada kebocoran data guru di Kabupaten Tangerang.

Kepala Dindikbud Provinsi Banten, Tabrani mengatakan, hingga saat ini website Dindikbud masih dalam kondisi aman dan tidak ada kebocoran data. Dirinya juga memastikan, konten website berisi informasi kegiatan.

“Ini saya luruskan, pertama tidak ada kebocoran pada website Dindikbud. Posisi sampai saat ini masih aman-aman saja. Kalau ada pernyataan para pihak adanya kebocoran website itu tidak terjadi,” kata Tabrani, Senin (8/11/2021).

Tabrani mengaku, telah menugaskan Sekretaris Dinas dan Kepala Balai Teknologi Informasi (Tekom) Dindikbud untuk berkoordinasi dengan Tim Cyber Polda Banten untuk menyelidiki adanya dugaan kebocoran data website.

“Dari informasi awal ternyata benar ada kebocoran data yang beredar. Tapi bukan dari website resmi dinas tapi melalui akun vbook, yang katanya memuat data guru di wilayah Kabupaten Tangerang,” katanya.

Tabrani menjelaskan, berdasarkan hasil laporan dari Balai Tekom Dindikbud diperoleh informasi bahwa data yang bocor berasal dari aplikasi vbook.

“Bahkan muncul inisial nama. Dan hasil rembukan tim dengan Polda, disarankan untuk memanggil yang bersangkutan. Dan hari ini langsung dipanggil,” jelasnya.

Mengenai data yang bocor, Tabrani juga mengaku, data tersebut merupakan data lama sebelum diminta menjabat sebagai Kepala Dindikbud Provinsi Banten. “Itu waktu zamannya Plt (Kepala Dindikbud) Pak Yusuf,” ucapnya.

Saat ditanya hasil pemeriksaan, Tabrani mengaku, belum mengetahui hasilnya. Dirinya beralasan masih dalam proses pemeriksaan.

“Hasilnya saya belum tahu. Yang jelas yang perlu diluruskan lagi website kita masih aman, dan tidak ada malware,” ujarnya. (Mir/Red)

Baca Juga :  Kepala  SMAN 30 Kabupaten Tangerang Berhentikan Komite Sekolah Tanpa Alasan Jelas

 

 

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News