SERANG – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Provinsi Banten memastikan hari pertama proses pendaftaran peserta didik baru (PPDB) SMA/SMK/SKh Negeri berjalan lancar tanpa menemui kendala.
Kepala Dindikbud Provinsi Banten, Tabrani mengatakan, secara umum pelaksanaan PPDB masih aman. Dirinya juga mengaku, belum mendapatkan laporan adanya server down akibat over kapasitas.
“Secara umum (pelaksanaan PPDB) di Banten, awal baru (dapat laporan) Kota Tangerang dan di sini (Kota Serang). Sampai jam 8.20 WIB belum mengalami down dalam sistem pendaftaran online,” kata Tabrani usai memantau jalannya PPDB di SMA Negeri 1 Kota Serang, Rabu (15/6/2022).
Melihat lancarnya PPDB hari pertama, dirinya juga berharap hal itu tetap dipertahankan hingga selesai.
“Sampai sekarang masih aman. Ikhtiarnya, sampai besok, lusa (PPDB) masih lancar,” ujarnya.
Sementara, Pj Gubernur Banten, Al Muktabar mengatakan, hari pertama PPDB masih berjalan aman.
“Faktanya (dari pembukaan) jam 00.00 WIB sampai saat ini, di sini (SMA Negeri 1 Kota Serang) sudah 290 pendaftar. Alhamdulillah server kita masih normal. Jadi apa yang kita khawatirkan dapat diminimalisir. Syukur-syukur zero something wrong,” kata Muktabar.
Muktabar juga mengaku, dari laporan yang diterimanya proses PPDB tidak menemui kendala apapun.
“Pantauan kepala dinas dan saya juga telah menghubungi beberapa sekolah sampai saat ini masih aman. Bila ada terjadi masalah kita (langsung) datangi sekolah. Kita upayakan memberikan layanan terbaik,” katanya.
Saat disinggung masih adanya manipulasi sistem zonasi pada proses PPDB, Muktabar meminta masyarakat untuk sadar dan jujur dalam mengikuti prosesnya.
“Ini merupakan pertanggung jawaban kita di dunia dan akhirat. Oleh karenanya saya mengimbau dengan penuh kesadaran jangan ada manipulasi. Saya mengimbau jangan melakukan hal-hal di luar ketentuan. Mari laksanakan kejujuran,” ujarnya. (ADV)
