Beranda Uncategorized Diguncang Gempa, Mensos dan Rombongan Kocar-kacir Lari Berhamburan

Diguncang Gempa, Mensos dan Rombongan Kocar-kacir Lari Berhamburan

Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini

SULAWESI –  Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini dan rombongan kocar-kacir lari berhamburan ke luar ruangan di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat saat gempa susulan terjadi pada Jumat (15/1/2021).

Video yang diunggah akun Linjamsos Oke pada Sabtu (16/1/2021), terlihat Mensos Risma berada di luar ruangan bersama dengan rombongan.

Risma menyatakan, dirinya sudah menghubungi Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Dwikorita Karnawati dan menyebutkan akan terjadi gempa susulan.

“Masalahnya apakah gempa susulan itu besar atau berakibat tsunami, itu yang belum bisa diprediksi,” katanya seperti dilansir suara.com (jaringan BantenNews.co.id).

Diberitakan, saat ini akses darat menuju lokasi bencana di Mamuju, Sulbar masih terputus akibat longsor di sejumlah titik. Sehingga distribusi bantuan logistik dari wilayah sekitar terkendala.

Selain itu sebanyak 43 orang tim terpadu yang terdiri dari Kemensos, BNPB, Kemenkes, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPA) yang masuk melalui Bandara Hasannudin Makasar melanjutkan dengan jalan darat telah melakukan perjalanan selama delapan jam tiba di Kota Polowali Mandar belum bisa sampai ke Kota Mamuju.

Sejumlah relawan dan TNI Polri terus melakukan pembersihan jalan yang tertimbun longsor di sejumlah titik jalan trans Sulawesi.

Menurut pengakuan salah satu Tim dari Kemensos, Alek Triyono bahwa sepanjang malam hujan terus tidak berhenti membuat perjalanan tim tidak bisa cepat dan harus beberapa kali terhenti.

Setibanya di Polman, tim istirahat dan berkoordinasi dengan BNPB, akhirnya diputuskan melanjutkan perjalanan dengan helikopter milik BNPB yang sudah standby di Mamuju.

Data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat sebanyak 43 orang meninggal dunia akibat gempa di Sulbar. Korban paling banyak ada di Kabupaten Mamuju.

Kepala BNPB, Doni Monardo mengatakan korban tewas di Mamuju ada 34 orang. Sembilan korban tewas lainnya ada di Kabupaten Majene. Dua wilayah di Sulbar ini jadi wilayah terparah akibat gempa bumi.

Baca Juga :  Kesuksesan G20 di Indonesia dan Peralihan Estafet Presidensi ke India

(Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News