SERANG – Penjara ternyata tak bisa menahan keinginan Nikita Mirzani. Terbukti, dia bisa membeli bikini seharga belasan juta dari dalam penjara.
Kabar itu diungkap Asisten Niki yang memegang akun TikTok Nikita Mirzani yang pamer beli bikini seharga Rp18,6 juta.
“Kemarin waktu jenguk Kak Niki, Kak Niki request pengin beli bikini ini. Terus langsung aja dibeli. Tuh, dibeli, ditransfer seharga Rp18 juta plus plus,” ujar sang asisten melalui video TikTok yang dibagikan pada Selasa (8/11/2022).
Bukti transfer belasan juta juga disertakan. Melalui bukti transfer tersebut, diketahui apabila Nikita Mirzani melalui sang asisten membayar bikini dari brand Dior yang diinginkannya pada Minggu (6/11/2022).
“Kak Niki mah orangnya enggak pakai lama-lama. Mau apa tinggal beli, transfer, langsung dikirimin deh. Sekarang bikini ini sudah ada di rumahnya, tinggal dipakai,” ucap asisten Nikita Mirzani.
Terbaru, Kejaksaan Negeri Serang usai pihaknya melimpahkan berkas dakwaan artis Nikita Mirzani ke Pengadilan Negeri Serang pada Senin (7 November 2022).
“Sudah (dilimpahkan) tadi jam 12.00 WIB telah dilimpahkan, oleh jaksa penuntut umumnya Budi Atmoko,” ujar Kasi Intel Kejari Serang, Rezkinil Jusar seraya menyampaikan bahwa Nikita akan segera disidang.
“Penuntut umum menunggu penetapan hari sidang dari majelis hakim Pengadilan Negeri Serang,” ucap Rezkinil.
Masa penahanan Nikita Mirzani juga akan habis pada 13 November mendatang. Dia ditahan sejak 25 Oktober lalu.
Terkait akan diperpanjang atau tidak, keputusan berada di tangan hakim PN Serang.
“Ketika sudah dilimpahkan, habislah kewenangan JPU, semua beralih ke majelis hakim, termasuk apakah nanti penahanan diperpanjang atau tidak,” kata Rezkinil.
Nikita Mirzani masih ditahan atas kasus pencemaran nama baik yang dilaporkan kekasih Nindy Ayunda, Dito Mahendra. Nikita sempat dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara lantaran saraf kejepit.
Kabar terbaru Nikita Mirzani diketahui melalui sang sahabat, Fitri Salhuteru. Salah satunya mengenai Dito Mahendra yang kabarnya memenjarakan Nikita hanya karena rugi Rp17 juta. (Red)
