Beranda Politik Debat Perdana Pilgub Banten, Pengamat: 2 Paslon Tak Maksimal Sampaikan Gagasan

Debat Perdana Pilgub Banten, Pengamat: 2 Paslon Tak Maksimal Sampaikan Gagasan

Tangkapan layar debat terbuka Pilgub Banten antara paslon 01 Airin-Ade dengan paslon 02 Andra-Dimyati.

SERANG – Pengamat politik Adib Miftahul menilai dua pasangan calon (Paslon) Gubernur-Wakil Gubernur Banten belum maksimal menyampaikan gagasan, visi misi dan janji kampanye dalam debat perdana Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Provinsi Banten, Rabu (16/10/2024) malam.

Baik gagasan yang dikemukakan oleh pasangan nomor urut 01, Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi (Airin-Ade) dan pasangan nomor urut 02, Andra Soni-A. Dimyati Natakusumah (Andra-Dimyati) masih bersifat umum dan tidak mendetil.

“Contohnya, kalau saya akan melakukan peningkatan kesejahteraan, ada sekian UMKM, ada sekian lapangan kerja yang harus saya ciptakan. Caranya begini-begini. Detilisasi itu belum dikeluarkan. Masih bersifat umum,” ujar Adib saat dihubungi, Kamis (17/10/2024).

Meski begitu, Adib menilai paparan Airin lebih unggul sedikit dibandingkan Andra. Hal itu wajar, lantaran politisi Golkar itu selama 10 tahun pernah menjabat sebagai Walikota Tangerang Selatan (Tangsel).

“Cuma suka atau tidak, track record Airin ketika menjabat Walikota memang wajat kalau agak detil sedikit ketimbang Andra Soni. Tapi overall (gagasan) keduanya masih secara umum,” ucapnya.

Direktur Kajian Politik Nasional (KPN) itu juga melihat, seharusnya dalam debat terbuka itu terdapat problem solving atau penyelesaian masalah dalam mengatasi dispaitas pembangunan.

“Ada detilisasi disparitas pembangunan. Ada detilisasi program kerja yang disampaikan kepada publik. Dan saya melihatnya seperti itu,” katanya.

“Karena jika gagasan itu (dipaparkan) secara detil, ang akan dimaknai oleh publik adalah sejauhmana masyarakat akan menangkap ada perubahan di Banten? Yangbakan mereka coblos itu siapa?,” sambungnya.

Adib juga menilai, program kerja calon Gubernur-Wakil Gubernur Banten yang tersusun rapih dengan gagasan jelas dan masuk akal sehingga dapat menjawab permasalahn yang ada akan dipilih oleh publik.

“Dan saat ini saya melihatnya (gagasan kedua paslon) masih umum dan tidak mendetail,” tandasnya. (Mir/Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News