Beranda Peristiwa Dampak Siklon Tropis Anggrek, BPBD Lebak Imbau Warga Waspada Bencana

Dampak Siklon Tropis Anggrek, BPBD Lebak Imbau Warga Waspada Bencana

Kepala Pelaksana BPBD kabupaten Lebak Febby Rizki Pratama.
FollowWhatsApp Channel BantenNews.co.id untuk Berita Terkini

LEBAK – Cuaca ekstrem berupa hujan lebat yang melanda wilayah Kabupaten Lebak berpotensi terjadi pada 20-26 Januari 2024. Fenomena cuaca itu merupakan dampak Siklon Tropis Anggrek.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Febby Rizki Pratama mengatakan, hujan deras itu akibat adanya pergerakan dari Siklon Tropis Anggrek yang sudah terjadi per 18 Januari 2024. Siklon Tropis Anggrek juga mengakibatkan gelombang laut tinggi di perairan Indonesia.

“Jadi ada pergerakan dari Siklon Tropis Anggrek yang ada di Samudra Hindia, sehingga mempengaruhi cuaca menjadi ekstrem di wilayah Banten dan Lebak,” kata Febby saat dihubungi, Minggu (21/1/2024).

Munculnya Siklon Tropis Anggrek bisa berpotensi menyebabkan angin kencang, hujan disertai petir hingga angin angin puting beliung di wilayah tertentu.

Febby menambahkan, BPBD Kabupaten Lebak telah mencatat sejumlah bencana alam yang terjadi karena cuaca ekstrem, diantaranya kerusakan satu rumah serta jalan longsor di Kecamatan Cibeber. Selain itu banjir dan Tugu Romusa yang roboh di Kecamatan Bayah.

“Dalam kejadian tersebut, tidak ada korban jiwa hanya mengakibatkan kerugian material saja, karena dampak kerusakan yang ditimbulkan. Untuk total kerugian masih dalam pendataan relawan BPBD Lebak,” ujarnya.

Febby meminta warga untuk tetap berhati-hati saat cuaca ekstrem dan berlindung di tempat yang aman jika sedang berada di luar rumah. Saat ini pihak BPBD Kabupaten Lebak telah menyiagakan sukarelawan di 28 kecamatan.

“Cuaca ekstrem masih akan terjadi, tetap waspada dan berhati-hati. Kami juga sudah menyiagakan relawan di 28 kecamatan dalam memberikan informasi terkini,” ucapnya. (San/Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News