PANDEGLANG – Bupati Pandeglang, Irna Narulita mengaku optimis wisata di Pandeglang bakal ramai dikunjungi wisatawan saat libur Lebaran nanti. Dimana sebelumnya kawasan pesisir Kabupaten Pandeglang diterjang tsunami Selat Sunda.
“Harus optimis, tidak mungkin lumpuh terus. Banyak persiapan sudah kita lakukan untuk menyambut wisatawan,” kata Irna, Senin (3/6/2019).
Menurut Irna, pasca-tsunami Desember 2018 lalu, pariwisata di Pandeglang lumpuh total, terutama di pesisir pantai. Industri pariwisata seperti hotel, juga banyak yang tutup karena sepi pengunjung.
Namun, kata dia, proses pemulihan pasca-tsunami di Pandeglang bisa dibilang cukup cepat dan mendapat dukungan dari pusat, terutama Kementerian Pariwisata.
Dia mengatakan, dua bulan setelah tsunami, sejumlah even skala nasional sudah digelar di Pandeglang, satu di antaranya adalah perayaan HUT Pandeglang yang masuk kalender even wisata dari Kemenpar.
“Ini modal kepercayaan dari pusat. Kita tidak bisa bangun (sektor wisata) sendiri butuh dukungan dari berbagai pihak,” kata dia dikutip dari kompas.com.
Hasilnya, kini sejumlah tempat wisata mulai menerima kunjungan wisatawan, seperti kawasan Tanjung Lesung. Walaupun belum 100 persen kembali seperti sebelum tsunami.
Untuk membuat wisatawan percaya jika pariwisata di Pandeglang aman, pihaknya sejak April 2018 lalu, telah mengkampanyekan tagline Pandeglang Bangkit Selat Sunda Aman, di tengah upaya rekonstruksi pariwisata yang terus berjalan.
“Kita imbau resor-resor dan di hotel punya mitigasi bencana. Mana jalur evakuasi kalau ada ombak, punya pemantauan cuaca, dan saya harap sekelas Tanjung lesung punya monitor langsung dengan BMKG,” kata dia.
Untuk keamanan di pantai selama musim libur lebaran, juga sudah disiapkan. Kata Irna, pihaknya menggandeng berbagai pihak mulai dari BPBD hingga BMKG untuk memastikan wisatawan merasa aman dan nyaman saat liburan di Pandeglang. (Red)