Beranda Pemerintahan Budi Rustandi Menyoal Pengunduran Pelantikan Kepala Daerah Serentak

Budi Rustandi Menyoal Pengunduran Pelantikan Kepala Daerah Serentak

Walikota Serang terpilih Budi Rustandi. (Adef/bantennews)

SERANG – Walikota Serang terpilih, Budi Rustandi, angkat bicara mengenai kebijakan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian terkait pengunduran jadwal pelantikan kepala daerah hasil Pilkada Serentak 2024.

Rencana awalnya, pelantikan dijadwalkan pada 17–20 Februari 2025. Namun, hingga kini belum ada kepastian tanggal resmi.

Meski belum dilantik, Budi Rustandi memastikan dirinya sudah menyiapkan berbagai program agar bisa langsung bekerja sejak hari pertama menjabat.

Salah satu program unggulannya dalam 100 hari kerja pertama adalah Kota Serang Menyala, yang bertujuan memperbaiki penerangan jalan di seluruh wilayah Serang.

Budi menekankan, program ini bukan sekadar janji, melainkan sudah mulai dipersiapkan sejak awal. Menurutnya, Kota Serang masih banyak memiliki wilayah gelap yang berpotensi meningkatkan risiko kejahatan dan kecelakaan.

“Kota Serang menyala itu berarti penerangan jalan harus optimal. Kita semua tahu, masih banyak titik yang gelap dan rawan begal. Maka saya akan berkoordinasi dengan aparat kepolisian untuk memastikan wilayah-wilayah tersebut mendapatkan prioritas,” ujar Budi, Selasa (4/2/2025).

Budi menegaskan, dirinya tidak ingin terjebak dalam euforia kemenangan. Ia lebih memilih langsung bekerja dan memastikan setiap janji kampanyenya terealisasi.

Tak hanya fokus pada program penerangan jalan, Budi juga telah melakukan koordinasi dengan pemerintah pusat dan provinsi.

Ia menyebut bahwa Gubernur Banten terpilih, Andra Soni telah berkeliling menemui para kepala daerah terpilih untuk menyusun strategi pembangunan yang selaras.

“Saya ingin ketika dilantik, semua program sudah siap berjalan. Pak Prabowo sebagai Ketua Umum juga menegaskan pentingnya langsung kerja, tanpa banyak basa-basi. Maka dari itu, saya dan tim sudah menyiapkan langkah konkret,” ujarnya.

Selain penerangan jalan, Budi juga berencana menangani masalah penumpukan sampah, serta menyusun strategi pembangunan jangka panjang hingga 2026.

Baca Juga :  Pasangan Budi Agis Janjikan Penanganan Pengangguran di Kota Serang

Program seperti seragam gratis, buku gratis, dan infrastruktur besar lainnya juga masuk dalam agenda utama kepemimpinannya.

“Perubahan harus segera terlihat. Saya bukan orang yang suka berjanji tanpa bukti. Jadi, kita akan gas pol untuk membangun Kota Serang,” ujarnya.

Dengan berbagai persiapan yang telah dilakukan, masyarakat Kota Serang tinggal menunggu aksi nyata dari kepemimpinan Budi Rustandi setelah resmi dilantik pada 20 Februari 2025.

Penulis : Ade Faturohman
Editor : Tb Moch. Ibnu Rushd

 

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News