TANGSEL – Sebanyak 22 wilayah di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) terendam banjir akibat curah hujan yang tinggi disertai angin dan petir sejak Sabtu (20/2/2021) dini hari.
Kasi Mitigasi BPBD Tangsel, Essa Nugraha mengatakan pihaknya mengerahkan puluhan tim yang tersebar di sejumlah titik banjir dilengkapi dengan sejumlah peralatan seperti perahu guna evakuasi warga.
“BPBD sendiri kerahkann 30 tim reaksi cepat, dan 8 unit perahu LCR dengan kapasitas 10 orang per unitnya,” ungkap Essa saat dikonfirmasi.
Sebelumnya, dari ke-22 titik banjir di Tangsel. Titik terparah ada di dua wilayah Pondok Aren yakni Kampung Bulak dan Pondok Maharta serta satu wilayah di Serpong Utara yakni Kampung Kayu Gede. Dimana ketiga titik lokasi banjir itu, ketinggian air mencapai 1,5 meter.
“Titik tertinggi (air) 1,5 meter di 3 titik yakni Kampung Bulak, Pondok Maharta, Kampung Kayu Gede Pakujaya,” terang Essa.
Akibatnya, tim BPBD Tangsel langsung mengevakuasi sejumlah warga sekitar ke fasilitas sosial dan fasilitas umum untuk sementara waktu. “Ya, dievakuasi ke fasos fasum (masjid),” ungkapnya. (Ihy/Red)