CILEGON – Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah Banten melaksanakan vaksinasi massal secara door to door di Lingkungan Irigasi, Taman Cilegon Indah, Kelurahan Sukmajaya, Kecamatan Jombang, Kota Cilegon, Minggu (15/8/2021) pagi.
Kepala BIN Daerah (Kabinda) Banten, Brigjen TNI Cahyono Cahya Angkasa yang menyaksikan langsung jalannya vaksinasi door to door itu mengaku upaya yang ditempuh pihaknya tersebut dalam rangka meningkatkan herd immunity di masyarakat.
“Kita jemput bola dalam rangka terciptanya herd immunity di wilayah Provinsi Banten yang hari ini serentak kita lakukan di Kota Cilegon dan Kota Serang. Masyarakat kita itu kan ada yang takut atau ragu karena sosialisasi yang tidak ia peroleh, sehingga kita mendatangi rumah ke rumah. Besok, rencananya kita akan menyasar pelajar di wilayah Kota Tangerang Selatan,” ujarnya ditemui di sela pemantauan vaksinasi massal door to door.
Kabinda Banten mengapresiasi target vaksinasi tiga juta per hari oleh pemerintah yang sudah dicanangkan Presiden RI Joko Widodo. BIN sendiri, kata dia, bertugas untuk membantu merealisasikan hal itu di 14 Provinsi.
“Banten ini sendiri merupakan episentrum penyebaran Covid-19 dan seluruh Kabupaten/Kota-nya sempat menjadi zona merah. Menyikapi itu makanya kita bekerja sama dengan seluruh pihak agar vaksinasi ini berjalan cepat dan tepat sasaran,” jelasnya.
Di tempat yang sama, Kaposda Kota Cilegon BIN Banten, Mayor Inf Suatril menuturkan vaksinasi door to door ini merupakan vaksinasi tahap kedua yang menyasar warga miskin setelah pada vaksin pertama sebelumnya warga turut diberikan sosialisasi dan bantuan sembako.
“Kami berterima kasih kepada Dinas Kesehatan dan BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kota Cilegon atas dukungannya, juga mengapresiasi antusiasme masyarakat. Dan hari ini kita juga menggelar vaksinasi massal tahap dua yang dipusatkan di perumahan Taman Cilegon Indah,” katanya.
Sementara Nana Meilana (63), salah seorang warga setempat berterima kasih pada BIN Banten setelah sebelumnya ia mendapatkan vaksin pertama pada 15 Juli lalu yang juga dilakukan secara door to door.
“Yah dari pada kita datang saat vaksinasi massal, kan belum tentu kebagian (vaksin) karena penuh, belum lagi harus antre, dan antisipasi kerumunan. Apalagi warga di sini juga banyak yang belum divaksin. Makanya kita sangat berterima kasih sekali cara door to door oleh BIN Banten ini,” ujarnya. (dev/red)