Menghindari dehidrasi tubuh menjadi hal penting yang mesti dilakukan saat olahraga, salah satunya olahraga lari. Namun, hidrasi bukan hanya soal minum lho! Kebiasaan asal minum tanpa paham aturannya, bisa berakibat fatal.
Praktisi kesehatan dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) dr Jack Pradono Handojo, MHA, menyarankan tahapan minum air yang benar saat olahraga lari.
“Biasanya strategi hidrasi dibagi menjadi 3 yaitu pra event (Sebelum lari), during event (Saat lari) dan pasca event (setelah lari),” katanya dilansir detik.com.
Berikut tiga strategi hindari hidrasi saat olahraga lari.
1. Pra event
“Pra event biasanya kemasan kecil (minuman) sekitar 240-300 (mili), kemudian saat lari setiap 15 menit minum,” kata dokter Jack.
Ia juga menambahkan, minum tidak harus menunggu rasa haus. Karena kalau rasa haus sudah terjadi maka tandanya tubuh dehidrasi.
Dehidrasi akan membuat tidak fokus. Akibatnya stamina akan turun.
Minumlah sedikit-sedikit seteguk dua teguk, bukan langsung di minum satu gelas karena bikin kembung.
2. During event
Dokter Jack juga menyarankan, untuk menyempatkan minum di setiap water station atau tempat pemberhentian untuk minum, setiap 15 menit sekali. Alternatifnya, kalau kurang bisa bawa sendiri dari rumah.
3. Pasca event
Minum saat pasca even adalah yang paling penting, fungsinya untuk mengembalikan cairan tubuh seperti semula.
“Pasca even biasanya sering dikasih satu botol gede tuh, sekitar 600 (mili). Habiskan untuk mengembalikan pasca even (kondisi sebelum lari),” pungkasnya.
(Red)