SERANG – Badan Sar Nasional (Basarnas) Banten mengusulkan ke Basarnas RI agar dikirimkan helikopter untuk memantau keselamatan pemudik di sekitar Pelabuhan Merak, Kota Cilegon.
Sedangkan saat arus balik, helikopter akan digunakan untuk memantau lokasi wisata, terutama di Banten Selatan.
“Kita mengusulkan penempatan helikopter. Kita juga buka posko yang ada, berkoordinasi dengan kepolisian, ASDP,” kata M. Zaenal Arifin, Kepala Basarnas Banten, dikutip dari liputan6.com, Minggu (19/5/2019).
Selain menjaga keselamatan pemudik di sekitar Pelabuhan Merak, Basarnas juga menjaga keselamatan di jalur darat, seperti tol Tangerang-Merak hingga jalan arteri yang dilalui roda dua.
“Kita berfokus di jalur transportasi tol dan pantura. Untuk di Pelabuhan Merak, kita turunkan 1 tim, dibantu kantor pusat,” terang Zaenal.
Pihaknya juga mengingatkan pengelola jasa transportasi laut, untuk menyiapkan alat keselamatan di atas kapal, terutama pelampung bagi penumpang.
Karena beberapa hari sebelum Ramadan, terjadi tabrakan dua kapal di dekat Pelabuhan Merak. Saat itu, penumpang kapal panik dan mengakibatkan satu orang tewas.
“Untuk peralatan (keselamatan jalur darat), kita siapkan rescue car. Arus baliknya di lokasi wisata, kita siapkan peralatan air. Kita mengingatkan yang tersedia mungkin masih kurang, kita mengingatkan jumlah pelampung,” jelas Zaenal. (Red)