Peduli Hak Anak, Mahasiswa UNPAM Administrasi Negara Gelar Sosialisasi Perlindungan Anak di PPM YAN Banten Kota Serang

Serang, Banten – Sebagai bentuk kepedulian terhadap hak dan perlindungan anak, mahasiswa Universitas Pamulang (UNPAM) Kampus Serang dari Program Studi Administrasi Negara menggelar sosialisasi perlindungan anak di PPM YAN Banten, Kota Serang. Beranggotakan 5 orang; Dentapraja (Ketua), Fitri Meliyana, Julianita Nurhasanah, Salma Azzahra, dan Yulisa Khodijah. Kegiatan ini merupakan bagian dari Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai pentingnya perlindungan hak anak dalam berbagai aspek kehidupan. Program ini di selenggarakan guna mengimplementasikan sikap mahasiswa dalam salah satu poin Tridharma Perguruan Tinggi yakni pengabdian kepada masyarakat.

Sosialisasi ini dilaksanakan pada sabtu, 22/02/25 yang dihadiri oleh para santri, pengasuh, dan pengurus pesantren guna memahami lebih dalam tentang isu-isu perlindungan anak, termasuk hak-hak dasar anak, pencegahan kekerasan, serta peran keluarga dan lingkungan dalam menciptakan tempat yang aman bagi tumbuh kembang anak.

Menurut Dentapraja selaku ketua pengabdi mahasiswa UNPAM, kegiatan ini menjadi upaya nyata dalam mengedukasi masyarakat tentang pentingnya memberikan perhatian lebih terhadap anak-anak, terutama dalam mencegah tindak kekerasan, eksploitasi, serta pelanggaran hak-hak mereka. “Kami ingin memberikan pemahaman tentang bagaimana melindungi anak-anak dari berbagai bentuk kekerasan dan memberikan mereka hak-hak yang seharusnya diterima. Anak-anak adalah generasi penerus bangsa, sehingga penting bagi kita semua untuk menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung bagi mereka,” ujarnya.

Kegiatan ini juga mendapat dukungan penuh oleh Dosen Pembimbing PkM Nida Silvia Lestari, S.A.P., M.A.P. Meskipun berhalangan hadir dalam pelaksanaan kegiatan beliau memberikan dukungan dan arahan penuh demi kesuksesan dan kelancaran kegiatan tersebut, serta sangat mengapresiasi tema dan juga topik yang akan disampaikan.

Sebagai pemateri, mahasiswa UNPAM menyampaikan berbagai materi penting terkait hak-hak dasar anak, upaya pencegahan kekerasan, serta peran keluarga dan lingkungan dalam melindungi anak. Salah satu pemateri, Yulisa Khodijah menjelaskan bahwa anak-anak memiliki hak untuk mendapatkan kasih sayang, pendidikan, dan perlindungan dari berbagai bentuk kekerasan serta eksploitasi.

“Melindungi anak bukan hanya tanggung jawab orang tua, tetapi juga masyarakat secara luas. Dengan memahami hak-hak anak, kita bisa menciptakan lingkungan yang lebih aman dan nyaman bagi tumbuh kembang mereka,” ujar Yulisa Khodijah saat memberikan materi kepada para peserta.

Kegiatan ini tidak hanya diisi dengan penyampaian materi, tetapi juga diskusi interaktif dan simulasi kasus yang membuat peserta lebih memahami bagaimana cara menghadapi serta menangani situasi yang berkaitan dengan perlindungan anak.

Program sosialisasi ini disambut dengan hangat oleh pemimpin PPM YAN Banten yakni KH. Yayan Setiawan dan antusias para santri yang diikut sertakan dalam proses pelaksanaan kegiatan. “Tema kegiatan ini sangat erat dan berhubungan dengan para santri di pesantren, terlebih pendidikan dengan sarana pesantren adalah salah satu upaya melindungi anak dari pergaulan masa kini. Dengan adanya sosialisasi ini para santri diberikan pemahaman hak perlindungan dalam lembaga pendidikan khususnya pesantren, harapannya mereka bisa lebih mudah dalam menjalankan kehidupan dilingkungan pesantren serta mengetahui hak dan kewajiban sebagai seorang anak di luar lingkungan pesantren seperti keluarga dan masyarakat.” Penuturan KH. Yayan Setiawan.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan semakin banyak pihak yang peduli dan aktif dalam mendukung upaya perlindungan anak, sehingga tercipta lingkungan yang lebih aman dan nyaman bagi tumbuh kembang mereka. Mahasiswa UNPAM berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam pengabdian kepada masyarakat dan memberikan manfaat nyata melalui berbagai program edukasi serta sosial lainnya.

Bagikan Artikel Ini