Anak-anak hingga orang dewasa belakangan ini lebih menyukai minum-minuman manis, padahal minuman tersebut berisiko menyebabkan kegemukan dan masalah kesehatan lainnya.
Menurut sebuah studi dari Amerika Serikat, disebutkan jika anak tak minum cukup air putih bisa terkena dampak kesehatan yang serius di kemudian hari. Anak-anak setidaknya meminum air tiap hari dan pilihan minuman utama bagi mereka seharusnya air pula.
“Jika mereka tak meminum air (putih), mereka mungkin akan meminum minuman lainnya, seperti minuman manis, yang kurang sehat dan memiliki lebih banyak kalori,” kata pemimpin studi tersebut, Asher Rosinger, direktur Water, Health, and Nutrition Lab di Pennsylvania State University, dikutip dari detik.com.
Studi ini menganalisis data yang dikumpulkan dari 8.400 anak-anak dengan rentang usia 2-9 tahun di Amerika Serikat.
Data ini menunjukkan konsumsi air dan minuman manis mereka lalu melihat jumlah kalori yang mereka dapat dari minuman tersebut dengan persentasi asupan kalori secara keseluruhan yang didapat.
Ditemukan satu dari lima anak sama sekali tidak meminum air putih. Rata-rata mereka yang minum minuman manis mengasup 100 kalori tambahan per hari, ketimbang mereka yang juga meminum air putih.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pernah menyatakan bahwa asupan energi seseorang tidak boleh lebih dari 10 persen jika berasal dari gula tambahan.
Bagi anak-anak yang sama sekali tidak meminum air putih, batasan tersebut sudah terlewati dan kalori tambahan membuat mereka rentan alami kegemukan. (Red)
