KAB. SERANG – Atap gedung SMK Negeri 1 Padarincang, Kabupaten Serang roboh usai diterjang angin puting beliung, Selasa (11/3/2025) malam sekira pukul 19.30 WIB.
Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Padarincang, Hananah mengatakan saat kejadian tidak ada hujan deras maupun angin kencang yang terasa.
“Kami mendengar suara sangat keras saat waktu Isya. Lalu keluar dan melihat atap sudah terhempas. Tidak ada angin besar yang terasa dan hanya gerimis,” ujarnya, saat dihubungi, Rabu (12/3/2025).
Beberapa warga menyebutkan bahwa angin puting beliung datang dari arah selatan, tepatnya dari seberang sekolah di dekat Alfamart. Lalu bergerak ke utara hingga merobohkan atap gedung tersebut.
“Kontrak pembangunan gedung ini dilakukan oleh Dinas Pendidikan. Jadi untuk taksiran kerugian silakan dikonfirmasi ke pihak dinas,” kata Hananah.
Camat Padarincang, Agus Saepudin membenarkan kejadian ini. Menurut informasi yang diperoleh, angin datang dari arah bagian selatan Banten yang seketika menerjang dan merusak bangunan sekolah tersebut.
“Menurut saksi, arah angin datang dari selatan dan langsung menerjang bangunan laboratorium komputer,” jelasnya.
Ia bersyukur tidak ada korban jiwa, sebab gedung yang terdampak berada di tengah kompleks sekolah, diapit oleh ruang kelas siswa.
“Atap laboratorium terbang dan jatuh di lapangan sekolah, beruntung tidak mengenai bangunan kelas. Kondisi bangunan saat ini tidak bisa digunakan, tetapi peralatan komputer aman karena baru saja dipindahkan usai uji kompetensi,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Agus menyebutkan bahwa pihak sekolah telah mengajukan laporan tertulis untuk perbaikan ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten.
“Karena ini bencana, proses penanganannya menjadi wewenang provinsi,” katanya.
Saat ini, pihak sekolah masih menunggu tindak lanjut serta investigasi penyebab kejadian. Meskipun insiden ini menyebabkan kerusakan pada laboratorium komputer, kegiatan belajar mengajar di SMK Negeri 1 Padarincang tetap berjalan normal tanpa kendala.
Penulis : Rasyid
Editor: Tb Moch. Ibnu Rushd