PANDEGLANG – Sebanyak 512 anggota Pramuka dari Kwarda Banten mengikuti perkemahan wirakarya daerah Banten III di Bumi Perkemahan Desa Tanjungjaya, Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang.
Ketua Kwarda Pramuka Provinsi Banten, Mohammad Masduki mengatakan, kegiatan ini untuk mewujudkan bakti pramuka ke masyarakat secara langsung. Baik dalam bentuk bakti secara fisik, maupun berupa penyuluhan ke masyarakat.
Kegiatan ini akan dilaksanakan dari tanggal 18 hingga 23 Juni mendatang. Kegiatan ini diikuti oleh anggota Pramuka dari tingkatan Penegak dan Pandega.
“Dalam kegiatan ini, Pramuka berupaya melakukan sesuatu yang berguna, perogramnya cukup banyak salah satunya bina masyarakat, perbaikan kampung, dan perbaikan saluran air. Alhamdulilah sekarang sudah dirintis, dari tadinya di kampung ini sulit air, jadi mudah,” kata Masduki usai membuka Kemah Wirakarya, Rabu (19/6/2019).
Selain itu, anggota pramuka yang didampingi tim penyuluh juga akan mensosialisasikan bahaya narkoba, pemberian pupuk untuk petani, serta pembuatan bak-bak sampah untuk warga di daerah yang terkena Tsunami Selat Sunda itu.
“Pramuka harus hadir di tengah masyarakat, dan keberadaannya bisa dirasakan manfaatnya. Dan ini sebagai amal bhakti dari Pramuka,” ucapnya. (Med/Red)
