
PANDEGLANG – Alumni Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Airlangga (Unair) angkatan 1991 menggelar pengabdian masyarakat di Desa Cimanuk, Kecamatan Cimanuk, Kabupaten Pandeglang. Dalam kegiatan ini dilakukan penyuluhan masyarakat terkait stunting dan gerakan makan telur serta pangan lokal.
Acara bertajuk “Mari Cegah Stunting Menuju Indonesia Sehat” dilaksanakan pada Sabtu (28/10/2023). Kegiatan yang dilakukan serentak di 38 provinsi ini termasuk dalam rangkaian Dies Natalis FK Unair dan peringatan ke 110 Pendidikan Dokter di Surabaya.
Desa Cimanuk selama dua tahun terakhir mengalami penurunan angka stunting yang cukup signifikan. Hal ini dapat terjadi tidak secara instan, tetapi melalui proses yang panjang.
Koordinasi antar pihak, baik itu tokoh masyarakat, kader, Puskesmas, maupun kecamatan menjadi salah satu prosesnya.
Kepala desa Cimanuk menyampaikan bahwa penurunan angka stunting dapat dicapai melalui komitmen tinggi untuk membrantas stunting di Desa Cimanuk dan dengan program yang berkelanjutan.
“Penurunan angka stunting dicapai melalui kegiatan yang continue, adanya partisipasi dan dukungan dari seluruh tokoh masyarakat juga sangat membantu, komitmen kader dan PKK dalam menjalankan program juga berperan penting,” ujar Kepala desa (Kades) Cimanuk, Rahmatulah Yulijaya dalam siaran pers yang diterima pada Minggu (29/10/2023).
Penurunan angka stunting di Desa Cimanuk dicapai melalui berbagai macam program untuk seluruh lapisan masyarakat serta atas partisipasi penuh para kader Desa Cimanuk.
“Alhamdulillah kader-kader di Desa Cimanuk ini mau untuk terjun ke masyarakat door to door mengajak masyarakat ke Posyandu untuk penimbangan,” katanya.
“Kita juga untuk mengatasi stunting punya kegiatan pembagian PMT seminggu sekali yang dananya itu kita dapatkan dari swadaya masyarakat, jadi alhamdulillah sekali sangat bermanfaat untuk membantu penurunan angka stunting,” ucapnya.
Masyarakat sangat antusias dengan kegiatan. Sebab banyak sekali informasi yang bisa didapatkan untuk meningkatkan pemahaman terkait pertumbuhan dan perkembangan anak.
Dalam acara tersebut juga dilakukan pembagian paket telur dan makanan tambahan yang dibuat dari bahan yang mudah didapat. (Red)