Beranda Uncategorized Akibat Banjir, Ratusan TPS Pilkada Serentak di Banten Direlokasi

Akibat Banjir, Ratusan TPS Pilkada Serentak di Banten Direlokasi

Ilustrasi - foto istimewa rilitas.com

SERANG – Sebanyak 107 tempat pemungutan suara (TPS) di tiga wilayah yang menyelenggarakan pilkada yaitu di Kota Cilegon, Kabupaten Serang dan Kabupaten Pandeglang harus direlokasi akibat banjir.

Diketahui, fenomena La Nina mengakibatkan curah hujan dalam beberapa hari terakhir mengalami peningkatan sehingga menimbulkan banjir.

Berdasarkan data yang diterima KPU Banten, untuk Kabupaten Pandeglang sebanyak 85 TPS di sembilan kecamatan sebagian telah direlokasi, dan sisanya masih mencari lokasi aman. Untuk Kabupaten Serang terdapat 19 TPS di lima kecamatan yang terdampak banjir telah direlokasi ke lokasi yang lebih tinggi.

Untuk Kota Cilegon terdapat tiga TPS di dua kelurahan yang direlokasi. Uniknya, satu TPS diantaranya direlokassi lantaran ada pemilih yang tengah melakukan isolasi mandiri.

Komisioner KPU Banten, Eka Setya Laksmana mengatakan, dari data yang diterima KPU Banten, untuk wilayah Kabupaten Serang seliruh TPS yang terdampak banjir telah direlokasi. Sedangkan untuk Kabupaten Pandeglang sebagian besar TPS telah direlokasi dan sisanya masih menunggu lokasi baru.

“Untuk di Pandeglang sebagian sudah ada yang direlokasi, sisanya ada yang belum dapat tempat dan ada yang masih dalam koordinasi tempat,” kata Eka, Selasa (8/12/2020).

Sebelumnya, Eka juga memastikan dalam melakukan pembangunan TPS di lokasi relokasi harus sesuai dengan aturan yang berlaku.

“Untuk relokasi, teman-teman di daerah tetap memperhatikan situasi. Kalau misalnya (banjir) berat itu kan butuh perhitungan dan analisa. Kalaupuen relaokasi TPS harus tetap memperhatikan hal-hal penting soal pendiriannya, seperti TPS tidak boleh jauh dari pemukiman warga, dapat diakses dan kalau di dalam gedung dapat di lihat masyarakat,” ujarnya.

Ketua KPU Kabupaten Serang, Abidin Nasyar membenarkan, pihaknya telah melakukan relokasi TPS di lokasi yang terdampak banjir.

“Di Kragilan ada TPS 1,2, 3, 4 dan 5, semunya sudah direlokasi di Undar Andir. Begitupula di Desa Nagara, Kecamatan Kibin hanya akses (jalan) saja yang terendam banjir. Kalau airnya surut aman. Di Desa Tengkurang ada satu TPS yang dipindah,” ujarnya.

(Mir/Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News