
CILEGON – AKBP Kemas Indra Natanegara resmi menggantikan AKBP Eko Tjahyo Untoro sebagai Kapolres Cilegon. Pergantian tersebut berdasarkan Surat Telegram Polri Nomor ST/1238/VI/KEP./2024.
Diketahui, Kemas resmi menjadi Kapolres Cilegon lantaran Eko pindah tugas dan menjabat sebagai Irbid Itwasda di Polda Jawa Timur. Pisah sambut kedua perwira polisi itu dilakukan di halaman Mapolres Cilegon, Senin (8/7/2024).
Sebagai Kapolres Cilegon yang baru, Kemas memohon doa dan dukungannya sebagai pimpinan di instansi Polri tingkat daerah. Ia juga berjanji akan menjalankan program yang telah dilakukan Eko selama menjabat di Kota Cilegon.
Mengingat dalam waktu dekat di Kota Cilegon akan menggelar Pilkada, Kemas mengaku telah mempersiapkan langkah-langkah strategis guna menghadapi pesta demokrasi di wilayah hukum Polres Cilegon.
“Deteksi dini pastinya akan kita laksanakan, Insya Allah Cilegon pemilihannya nanti kondusif,” kata pejabat menengah Polri yang sebelumnya bertugas sebagai Koorspripim Polda Banten tersebut.
Menurut Kemas, berdasarkan perkiraan dan keadaan (Kirka) intelijen, Kota Cilegon merupakan salah satu daerah yang cukup rawan. Oleh sebab itu, ia akan mengoptimalkan seluruh jajarannya guna menciptakan kontestasi politik yang kondusif.
“Kemudian juga yang pasti kerawanan di wilayah Cilegon ini, salah satunya massa dari pasangan calon. Itu nanti kita melakukan pendekatan, karena rawan terjadinya konflik,” ujarnya.
Kemas mengungkapkan, berbekal pengalaman bertugas selama 3 tahun di Polda Banten dirinya juga telah mempelajari terkait Kirka intelijen tersebut.
“Sudah saya mapping istilahnya kerawanan di sini, baik saat operasi kepolisian khususnya. Saya sudah merasakan pengalaman di sini dan pengamanan di sini,” tutupnya. (STT/Red)