Beranda Peristiwa BPBD Simulasikan Penyelamatan Kabupaten Serang Diterjang Tsunami

BPBD Simulasikan Penyelamatan Kabupaten Serang Diterjang Tsunami

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Serang melakukan latihan dengan mengerahkan semua personel di halaman Kantor BPBD Kabupaten Serang pada Senin (26/4/2021).

KAB. SERANG – Untuk memperingati Hari Kesiapsiagaan Bencana (HKB) yang jatuh setiap tanggal 26 April 2021, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Serang melakukan latihan dengan mengerahkan semua personel di halaman Kantor BPBD Kabupaten Serang pada Senin (26/4/2021).

Dalam latihan itu, terdengar suara ledakan berupa petasan dengan suara sirine pada pukul 10.00 WIB dan semua personel bergegas menuju lapangan untuk mendengarkan komando dari Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Serang, Nana Sukmana. Nana menginformasikan jika telah terjadi bencana tsunami di wilayah Kabupaten Serang dan menugaskan semua personel bergerak.

Dikatakan Nana, Hari Kesiapsiagaan Bencana sudah ditentukan oleh pihak nasional menjadi hari pelatihan, hari peringatan bagi personel BPBD dan semua warga masyarakat. Oleh karena itu, tepat pukul 10.00 WIB seluruh personel harus melakukan latihan.

“Ini untuk membiasakan kita menghadapi kebencaaanan, jadi kita sudah siap siaga,” ujar Nana didampingi Kepala Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Serang, Ajat Sudrajat.

Setelah komando diberikan, para personel kembali ke pos masing-masing untuk melaksanakan tugas. Para personel tersebut diantaranya adalah Dalops (Pengendalian dan Operasional) untuk melakukan monitoring lapangan dan mengendalikan operasi. Kemudian, untuk Datin (Data dan Informasi) yakni mencari data, dan TRC (Tim Reaksi Cepat) melakukan pencarian korban, penghitungan cepat yang dilakukan serentak oleh BPBD.

Terkait simulasi, Nana menyebutkan telah terjadi tsunami yang tingkatannya besar terjadi di wilayah Serang Barat maupun Serang Timur.

“Nah ini yang kita lakukan BPBD, dimana BPBD terdiri dari kesiapsiagan, kedaruratan, rehabilitas, rekontruksi disini ada clinic center, ada operator, ada media center itu kita punya kewajiban bahwa kita ini siap siaga dengan respons secepat mungkin sampai ditiitik lokasi. Jadi kejadian tadi menggambarkan beginilah yang dilakukan BPBD setiap terjadi bencana di Kabupaten Serang,” terangnya.

Nana juga mengimbau kepada masyarakat Kabupaten Serang agar tetap waspada dan siap siaga sebab untuk bencana bisa terjadi kapan saja, misalnya untuk kebakaran.

“Kemudian penempatan kompor gas dan memperhatikan bahan-bahan yang mudah terbakar,” kata Nana.

Sedangkan disisi lain, jika di dekat rumah ada pohon-pohon besar atau kecil yang sudah lapuk dan dapat membahayakan agar ditebang saja.

“Lihat situasi, kondisi, pahami tanda-tanda bagi masyarakat pesisir pantai dan segera lapor ke BPBD dengan nomor 0254 200135 dan 200113. Pada intinya masyarakat dalam kondisi seperti apapun harus selalu waspada dan siap siaga,” ujar Nana.

(Tra/Nin/Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News