Beranda Pemerintahan Camat Majasari Klaim Sudah Usulkan Warga Penghuni Gubuk Reyot Agar Dapat Bantuan

Camat Majasari Klaim Sudah Usulkan Warga Penghuni Gubuk Reyot Agar Dapat Bantuan

Camat Majasari, Kabupaten Pandeglang, Caswa. (Memed)

PANDEGLANG – Camat Majasari, Kabupaten Pandeglang, Caswa mengaku 7 Kepala Keluarga (KK) yang tinggal di gubuk reyot sudah masuk dalam daftar penerima bantuan sosial dari pemerintah. Namun daftar tersebut masih dalam proses verifikasi dari Dinas Sosial (Dinsos) dan Tenaga Kesejahteraan Kecamatan (TKSK).

“Itu sudah masuk tahun ini tetapi diverifikasi ulang oleh TKSK dan Dinas Sosial karena usulannya harus tepat,” kata Caswa usai menggelar rapat dengan para Lurah se Kecamatan Majasari, Kamis (6/2/2020).

Ia menjelaskan, alasan verifikasi ulang dari Dinsos dan TKSK karena ada dua orang yang sudah meninggal dan harus dibuatkan surat kematian serta ahli waris. Selain itu, alasan lainnya adalah karena ada beberapa rumah yang dianggap sudah tidak layak mendapatkan bantuan dilihat dari kondisi lantai rumah yang sudah menggunakan keramik.

“Yang itu (tujuh kepala keluarga) masuk ke Perkim, tapi dari Pemkab juga sedang melihat peluangnya dimana, bisa saja dari BSPS. Kalau camat dan lurah tidak mengusulkan wah parah itu,” ucapnya.

Baca : Dekat dari Pusat Pemerintah Pandeglang, Warga Ini Tinggal di Gubuk Reyot

Namun saat ditanya apakah dirinya akan terjun ke lokasi langsung ia beranggapan hal tersebut sudah terwakili oleh lurah setempat. Ia mengakui memang di Kecamatan Majasari ada sekitar 3 ribu orang yang dikategorikan miskin dan yang sudah tersentuh program sosial ada sekitar 2100 orang lebih.

“Kami kerja bukan orang per orang tapi dengan sistem, sistemnya itu ada lurah, TKSK, ada semuanya. Saya mungkin suatu saat akan mengontrol tapi yang paling penting semua masyarakat tersentuh tidak harus oleh camat saja karena ada tenaga sosial yang lain,” jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, ada 7 KK di RW 08, Kelurahan Saruni, Kecamatan Majasari, Pandeglang masih tinggal gubuk reyot dan belum tersentuh oleh bantuan sosial dari pemerintah. Padahal, tempat tinggal warga ini tidak jauh dari Pusat Pemerintahan Kabupaten Pandeglang. (Med/Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News