Beranda Kesehatan IBI Dorong Bidan di Banten Tingkatkan Kiprah Nyata di Tengah Masyarakat

IBI Dorong Bidan di Banten Tingkatkan Kiprah Nyata di Tengah Masyarakat

Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Pegurus Daerah Provinsi Banten periode 2023-2028. (Ist)

SERANG – Ikatan Bidan Indonesia (IBI) mendorong seluruh bidan di Banten untuk meningkatkan kiprah nyata di tengah masyarakat. IBI juga diharapkan memberi kontribusi terbaik bagi peningkatan kesehatan masyarakat.

Ketua Penguru Daerah (PD) IBI Banten, Yani Purwasih mengatakan, saat ini bidan menjadi garda terdepan dalam pelayanan kesehatan ibu dan anak (KIA), keluarga berencana (KB) dan kesehatan reproduksi (Kespro).

“Tentunya dengan cita-cita mulia IBI dalam memberikan (pelayanan) yang terbaik bagi masyarakat, bekerja dengan tulus ikhsal mengabdi dan mengemban amanat bangsa. Untuk itu, peran bidan tidak hanya melayani, tapi juga memberdayakan serta mencerdaskan perempuan di Indonesia, khususnya di Provinsi Banten,” kata Yani pada acara peringatan HUT ke-73 IBI, Senin (20/10/2024) lalu.

Yani berharap, seluruh bidan di Banten dapat mencintai profesinya dalam merawat, menjaga dan mengembangkan IBI menjadi organisasi yang bermanfaat serta diakui baik di tingkat nasional dan internasional.

“Dalam peringata HUT ke-73 IBI, kami juga mengajak para bidan untuk senantiasa meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan yang diberikan baik secara mandiri, kolaborasi dan atau rujukan. Salah satu pendekatannya yaitu 1.000 hari pertama kehidupan,” ucapnya.

Yani menyebut, isu utama saat ini bagaimana bidan harus ikut berkontribusi dan menjadi pelaku utama dalam menurunkan angka stunting di Provinsi Banten. “Untuk itu, IBI berkomitmen turut berkiprah nyata dalam upaya penurunan dan pencegahan stunting,” katanya.

“Ada satu falsafah yang perlu dicermati, bahwa setiap bidan adalah pahlawan baik untuk dirinya sendiri, keluarganya, temannya, pasiennya, masyarakat dan untuk tugas yang diembannya serta organisasinya,” tutur Yani.

Yani juga mengungkapkan, perayaan HUT ke-73 IBI juga dirangkai dengan kegiatan Musyawarah Daerah (Musda) ke-5 IBI Banten. Tema yang diusung yaitu ‘Satukan Langkah dalam Tranformasi Kesehatan untuk Penguatan Pelayanan Kebidanan Berkesinambungan Berbasis Bukti’.

“Tema yang diambil dalam Musda ini merupakan wujud bukti IBI Banten dalam mendukung upaya tranformasi kesehatan. Khususnya dalam lingkup pelayanan kebidanan yang berkelanjutan, mulai dari remaja putri hingga lanjut usia,” ungkapnya.

Pihaknya berharap, agenda Musda tersebut juga dapat memunculkan Ketua IBI Banten yang profesional, berintegritas serta membentuk kepengurusan untuk lima tahun ke depan.

“Saya berharap pemilihan ketua berjalan sistematis, demokratis. Yang kemudian akan dilantik oleh Ketua Umum IBI pusat,” tandasnya.

Berdasarkan informasi, selain dua kegiatan tersebut juga diramaikan dengan acara seminar ilmiah yang dibuka Kepala BKKBN Provinsi Banten yang diwakili Sekretaris BKKBN, Yuda Ganda Putra. Sedangkan untuk narasumber yaitu, Shahnaz Natasja Haque atau yang akrab dikenal Shahnaz Haque dan Ketua Umum Pengurus Pusat IBI, Ade Djubaedah.

Kemudian juga setelah acara pemilihan ketua diadakan pelantikan ketua IBI periode 2023-2028 dan pengurus harian PD IBI oleh Ketua Umum Pusat Ikatan Bidan Indonesia. Sedangkan untuk peserta yang hadir mencapai 375 orang. (ADV)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News