PANDEGLANG – Warga menemukan mayat yang diduga korban tsunami di perairan Selat Sunda, Banten. Mayat berjenis kelamin laki-laki tersebut ditemukan warga dalam kondisi terjepit di bebaskan penahan ombak Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Labuan, Pandeglang, Banten, Senin (23/12/2018).
Adalah Agus Salim warga Kota Serang yang juga relawan dalam pencarian korban tsunami di Banten menuturkan, kondisi fisik mayat berusia sekira 40 tahun, dengan tubuh gempal, kulit sawo matang dan mengenakan celana pendek warna coklat.
“Saat saya temukan kondisinya sudah terjepit batu penahan ombak. Baru saja kami keluarkan dibantu warga lain yang ada di lokasi. Warga tidak ada yang kenal. Saat ini sudah dibawa ke Puskesmas terdekat,” kata Agus kepada BantenNews.co.id melalui sambungan telepon.
Di lokasi lain yang tak jauh dari lokasi penemuan mayat pertama, warga juga menemukan mayat pria mengenakan kaos abu-abu.
“Kalau yang pakai kaos abu-abu dibawa warga dan TNI ke Puskesmas juga,” jelasnya.
Jumlah korban tewas akibat tsunami di Banten masih terus bertambah. Tim gabungan dari Basarnas, TNI dan Polri terus melakukan pencarian di beberapa titik terdampak tsunami. (You/Red)