SERANG – Ekonomi Banten pada triwulan I 2024 menunjukkan hasil yang menggembirakan dengan pertumbuhan 4,51% dibandingkan tahun sebelumnya.
Angka ini menunjukkan optimisme pemulihan ekonomi di tengah melambatnya pertumbuhan nasional.
Pertumbuhan ini didorong oleh konsumsi rumah tangga yang kuat, yang tumbuh 5,46%. Meningkatnya optimisme masyarakat dan momen Hari Raya mendorong aktivitas ekonomi dan permintaan masyarakat.
Industri pengolahan, perdagangan besar dan eceran, konstruksi, dan transportasi dan pergudangan juga menjadi sektor penting yang mendorong pertumbuhan.
“Industri pengolahan masih menjadi tulang punggung pertumbuhan ekonomi Banten, dengan peningkatan subsektor petrokimia dan makanan minuman,” kata Kepala BI Banten Ameriza M Moesa, Selasa (14/5/2024).
Di sisi lain, inflasi tercatat sebesar 3,42% (yoy) pada April 2024, dengan inflasi tertinggi di Pandeglang dan terendah di Lebak. Bank Indonesia memprediksikan inflasi Banten akan kembali melandai dan berada dalam target inflasi nasional 2,5% ±1,00% per tahun.
“Untuk mendukung pemulihan ekonomi dan mendorong pertumbuhan UMKM, Bank Indonesia Banten akan menyelenggarakan Karya Kreatif Banten & Digiwara Fun Fest 2024 dengan tema “Inovasi, Digitalisasi, dan Kolaborasi Menuju Banten Maju, Mandiri, dan Sejahtera” pada 5-9 Juni 2024 di Bintaro Xchange Mall,” ujarnya. (Dhe/Red)