SERANG-Pemungutan Suara Ulang (PSU) yang digelar di TPS 24 Perumahan Permata Safira, Kelurahan Sepang, Kecamatan Taktakan terlihat sepi pemilih, Rabu (21/2/2024).PSU ini digelar setelah ditemukannya 15 pemilih yang memiliki KTP berdomisili di luar Banten yang ikut memilih tetapi tidak terdaftar di Daftar Pemilih Tambahan (DPTb).
Dari pantauan BantenNews.co.id di lokasi, tampak TPS tidak terlalu ramai pemilih. Malahan, terlihat lebih banyak personil pengamanan dari pihak Polresta Kota Serang dan Kodim 0602 Serang.
Viola, warga sekitar mengatakan ia sampai harus izin dari sekolahnya untuk ikut PSU. Dirinya juga merasa kebingungan dan tidak tahu alasan PSU digelar.
“Agak bingung ya kenapa milihnya dua kali. Cuman kayak seneng juga tapi bingung pilihannya banyak banget calegnya. Semoga lancar enggak diulang lagi kalau bisa,” ujarnya.
Warga lainnya, Ratu Intan mengatakan pemilihan hari kerja untuk PSU cukup merepotkan. Bahkan, suaminya yang bekerja di Cikarang bahkan harus izin sehari untuk mengikuti PSU.
“Seharusnya sih weekend ya ini juga suami saya juga kebetulan di Cikarang jadi dari Cikarang ke sini minta izin sehari. (Warga) lebih sepi cuma keamanannya lebih ketat ya,” kata Ratu.
Komisioner KPU Kota Serang, Iip Patrudin mengatakan dari total 297 pemilih di TPS 24 diharapkan sebesar 70% dapat mengikuti PSU.
“Sampai jam 9 sudah 60% pemilih PSU yang datang ke TPS, begitu tadi saya tanyakan ke anggota KPPS,” kata Iip.
(Dra/red)