Beranda Teknologi Perkembangan Digitalisasi Dongkrak Tingginya Kebutuhan Tenaga IT

Perkembangan Digitalisasi Dongkrak Tingginya Kebutuhan Tenaga IT

Ilustrasi - foto istimewa popbela.com

SERANG – Seiring dengan perkembangan digitalisasi di hampir semua sektor bisnis, kebutuhan terhadap digital talents IT (informatika teknologi) pun turut meningkat tajam.

Menurut data Kementerian Ketenagakerjaan, proyeksi kebutuhan digital talents IT diperkirakan akan terus naik menjadi 2 juta orang di tahun 2025, dari 1,2 juta pada tahun 2022.

Naiknya permintaan terhadap digital talents IT belum dibarengi oleh ketersediaan Sumber Daya Manusia (SDM) yang reliable.

Menurut data dari Kemenkominfo, pada 2020, hanya ada 430.000 lulusan IT di Indonesia.

Masih terdapat gap kekurangan tenaga kerja IT yang mengakibatkan banyaknya perusahaan lebih memilih untuk menggunakan pekerja lepas (freelance) atau merekrut tenaga IT dari luar negeri dengan skema outsourcing.

Tidak hanya di Indonesia, outsourcing sudah dilakukan oleh perusahaan internasional seperti Microsoft yang menetapkan Infosys untuk kepentingan IT operation Microsoft pada 2010.

Hal ini dijadikan peluang Sagara Technology masuk sebagai solusi dalam digital supply chain.

Melihat kebutuhan mendesak terhadap tenaga IT di berbagai sektor industri, Sagara Technology memiliki lebih dari 200 software engineer dan developer serta lebih dari 150 layanan IT proyek berupa website serta aplikasi mobile di Indonesia.

“Keahlian Sagara Technology meliputi digital supply chain seperti perancangan solusi IT, integrasi API, hingga pengembangan produk digital, sehingga sangat cocok untuk pelaku bisnis dari berbagai skala yang membutuhkan solusi hulu ke hilir (end-to-end),” ungkap Devi Oktaviani, CEO, Sagara Technology.

Sagara Technology, layanan IT outsourcing memastikan kecepatan pengembangan proyek IT dengan menghubungkan digital talents untuk segera menghasilkan produk yang siap launching pada marketplace.

Platform ini juga berkolaborasi dengan Telkom University dari program bernama Sagara Campus Connect untuk meningkatkan digital talents agar siap menghadapi dunia professional secara global dengan dilengkapi kemampuan bahasa Inggris para digital talent Sagara Technology.

“Kedepannya, rencana kami adalah untuk memperkuat tim Sagara Technology dengan menambah lebih dari 1.000 developer. Kami juga menargetkan pertumbuhan arus kas dan pendapatan perusahaan menjadi 5-10X lipat lebih tinggi dari tahun sebelumnya,” pungkas Devi.

(Red/suara.com)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News