PANDEGLANG – Prihatin melihat tumpukan sampah yang berserakan di lingkungannya, Dede Parman pemuda asal Kampung Cikiray, Desa Mendung, Kecamatan Cibaliung, Kabupaten Pandeglang, Banten, menginisiasi pembentukan Bank Sampah.
Dede menuturkan, awalnya ia melihat banyak tempat sampah yang kosong karena warga lebih memilih membuang sampah sembarangan daripada harus ke tempat sampah. Berangkat dari keprihatinan itu akhirnya Dede melakukan berbagai cara agar warga sadar bagaimana membuang sampah yang benar.
“Tadinya kami melihat bak-bak sampah yang tidak dimanfaatkan oleh masyarakat daripada kosong ya udah awalnya kami bentuk arisan, jadi tiap masyarakat yang buang sampah ke situ (bak sampah) kami kocok nanti pemenangnya dapat ember, gayung bentuk sederhana tapi manfaatnya sangat besar,” ujarnya, Sabtu (3/11/2018).
Melihat respons warga yang cukup baik, akhirnya Dede melakukan konsultasi dengan aparat desa dan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Pandeglang untuk membentuk Bank Sampah. Baik dari pihak desa maupun dinas memberikan tanggapan yang baik dan akan segera merealisasikan rencana tersebut. Mekanismenya tiap Rukun Tetangga yang ada di Desa Mendung nantinya akan mengumpulkan sampah yang selanjutnya diserahkan ke Bank Sampah.
“Kami perekrutan tiap RT nanti RT-nya menampung sampah dari masyarakat, nanti setelah di Bank Sampah akan dipilah karena harganya berbeda. Hasil penjualan sampah dari warga diserahkan kembali apakah mau bentuk tabungan yang setahun sekali ataukah mau dibayar langsung, misalkan mau ditabung dan diambil pas lebaran ya silakan,” bebernya.
Rencananya Bank Sampah itu akan diberi nama Mendung Jaya dengan sumber dana yang dipinjam dari BUMDes desa setempat. Dede berharap langkah itu bisa ditiru oleh desa-desa lain, karena selain menjaga kebersihan lingkungan juga bisa mendapatkan hasil yang cukup lumayan.
“Selain di Desa Mendung saya ingin semua desa yang ada di Kecamatan Cibaliung juga bisa melakukan langkah ini, karena sangat besar manfaatnya. Tapi inti yang paling saya harapkan adalah masyarakat sadar pentingnya buang sampah pada tempatnya,” harapnya. (Med/Red)