LEBAK- Momen Idul Adha untuk masyarakat Indonesia adalah berkumpul bersama sanak saudara sambil bakar-bakar sate. Salah satu yang mendapat berkah pada Hari Raya Idul Adha adalah pedagang arang, bagaimana tidak mereka sehari bisa menjual 200 kantong lebih, saat momen Idul Adha.
Neneng (56) penjual arang di Pasar Sampai, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak, mengaku jika omset penjualan arang di Idul Adha ini mengalami peningkatan.
“Kalau hari biasa cuma bisa menjual 30-40 kantong saja, dan Alhamdulillah di Hari Idul Adha tahun ini penjualannya naik berkapi-kali lipat,” kata Neneng saat dihubungi, Minggu (10/7/2022).
Ia menjelaskan, selain menjual arang, dirinya juga menjual tusuk sate. Arang-arang tersebut ia beli dari wilayah Sajira, dan setiap kantong plastik arang dijual dengan harga Rp 5 ribu.
“Alhamdulillah berkah buat saya, selain menjual arang saya juga menjual tusuk sate, dengan harga Rp 10 ribu,” ujarnya.
Ia menambahkan, kelonjakan pembelian arang ini dikarenakan masyarakat biasanya mengadakan bakar sate qurban bersama keluarga.
“Jadi pembelian ini sangat luar biasa dan kurang lebih omset meningkat hingga 100 persen lebih dibandingkan hari-hari biasa,” katanya. (San/Red)
