Beranda Kesehatan KKP Kelas II Banten Imbau Pemudik Sebelum Menyeberang di Pelabuhan Merak

KKP Kelas II Banten Imbau Pemudik Sebelum Menyeberang di Pelabuhan Merak

Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas II Banten, Sedya Dwisangka. (Gilang)
Follow WhatsApp Channel BantenNews.co.id untuk Berita Terkini

CILEGON – Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas II Banten, Sedya Dwisangka mengatakan pihaknya sudah mempersiapkan sejumlah langkah untuk mengantisipasi lonjakan pemudik yang diprediksi akan mengalami peningkatan pada musim angkutan lebaran pada tahun ini.

“Ini adalah arus mudik yang paling ditunggu-tunggu masyarakat. Karena dua tahun belakang ini kan ada pengetatan dan sekarang barulah ada pelonggaran. Kami siapkan tiga gerai posko kesehatan di pelabuhan. Kami akan siagakan posko kesehatan di dermaga reguler dan eksekutif, dan posko kesehatan kontainer, mengantisipasi jika ada yang membutuhkan pertolongan medis,” ujarnya di ruang kerjanya, Senin (11/4/2022).

Dikatakan, upaya pencegahan penyebaran virus dan tindakan medis disiapkan termasuk penambahan infrastruktur dan personel mulai H-7 hingga H+7 Idul Fitri 1443 Hijriah.

“Selain ada lima ambulans, yang tiga di antaranya disiagakan dermaga, akan kita tambah dengan empat ambulans motor yang semuanya dilengkapi dengan emergency kit, oksigen dan vaksinasi gratis dengan mengerahkan 9 dokter stand by dan 16 perawat yang bekerja secara shif selama 24 jam,” paparnya didampingi Kasubag Administrasi Umum KKP Kelas II Banten, Rudy Hidayat.

Menyinggung soal Surat Edaran (SE) Satgas Penanganan Covid-19 nomor 16 tahun 2022 tentang Ketentuan Perjalanan Orang Dalam Negeri Pada Masa Pandemi Covid-19, Sedya mengimbau kepada calon pemudik untuk membekali diri dengan kelengkapan vaksinasi sebelum melakukan perjalanan.

“Jika sudah divaksin booster, tidak lagi memerlukan pemeriksaan Covid, rapid antigen maupun PCR. Jadi, pelaku perjalanan akan lebih leluasa. Kedua, jika baru dua kali melakukan vaksinasi, maka dipersyaratkan pemeriksaan antigen 1×24 dengan hasil negatif atau dengan pemeriksaan PCR 3×24 jam dengan hasil negatif. Nah, jika dia baru satu kali vaksin atau belum sama sekali, dipersyaratkan dengan hasil PCR negatif, 3×24 jam. Di sini tidak berlaku antigen. Dan kami juga masih menyediakan vaksin gratis untuk lansia dan anak-anak,” jelasnya.

Baca Juga :  Cegah Virus Corona, KKP Banten Larang Kapal China Bersandar di Pelabuhan

Lebih jauh, lanjut Sedya, menghadapi musim angkutan lebaran tahun ini pihaknya juga akan mempersiapkan Pelabuhan Merak dari sisi kesehatan lingkungan dengan melakukan desinfeksi dan fogging di kawasan pelabuhan, hingga memeriksa sampel makanan.

(dev/red)

 

 

 

 

 

 

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News