LEBAK- Kasus TBC di Kabupaten Lebak pada tahun 2021 ada sebanyak 14.843 kasus dan pada tahun 2022 ini ada sebanyak 1.438 kasus. Maka dari itu, Kabupaten Lebak merupakan daerah dengan tingkat kasus TBC yang tinggi dan menempati posisi ketiga di Provinsi Banten.
dr. Firman Rahmatullah Kabid Penyakit Menular Dinkes Lebak, mengatakan bahwa kasus TBC di Kabupaten Lebak masih banyak, masih sama dengan Kabupaten lainnya.
“Pengobatan TBC ini membutuhkan waktu yang panjang sekitar 6 bulan,” kata Firman, Sabtu (26/3/2022).
Ia menjelaskan, saat ini sudah ada komunitas yang menangani kasus TBC yakni Komunitas Pena Bulu yang tentunya bisa membantu agar kasus TBC di Lebak ini bisa turun.
“Alhamdulillah dengan adanya rekan-rekan Pena Bulu, yang eksis dalam upaya melakukan investigasi kontak kemudian mencari pasien-pasien dan kita juga banyak terbantu,” ujarnya.
Sementara itu, Eka Nurwana Kordinator Pena Bulu Lebak megatakan, di hari TBC ini Komunitas Pena Bulu akan terus berupaya dalam penanganan eliminasi TBC dan penyelamatan bangsa.
“Jadi di hari TBC se-dunia tahun 2022 ini, kita akan berupaya untuk bisa menginvestasikan dan mendukung program eliminasi TBC di Kabupaten Lebak,” kata Eka. (Tra/San/Red)