CILEGON – Ketua DPRD Cilegon, Isro Mi’raj menegaskan tidak akan mengintervensi keputusan pemerintah daerah dalam kebijakannya menentukan Direksi dan Komisaris PT Pelabuhan Cilegon Mandiri (PCM) yang diketahui telah melalui wawancara akhir bersama Walikota dan Wakil Walikota Cilegon, Kamis (30/9/2021) kemarin.
Namun ia kembali menegaskan, dalam kapasitasnya, parlemen tetap akan melakukan fit and proper test terhadap kandidat terpilih guna memastikan bahwa keberlangsungan BUMD tersebut akan dinakhodai oleh figur yang tepat.
“Ketika nanti yang sudah terpilih itu, maka akan ada ruang bagi kami untuk saya panggil, kita akan lakukan fit and proper test. Kita ingin mengetahui apa yang jadi rencana kerjanya, potensi apa yang akan digali, dan berapa (kemampuan) sumbangan dividen kepada daerah,” ujar Isro di ruang kerjanya, Jumat (1/10/2021).
Baca : Helldy Ogah Buka-bukaan Rekam Jejak Calon Petinggi Dua BUMD Cilegon
Mengingat besarnya anggaran daerah dalam bentuk penyertaan modal yang sudah digelontorkan daerah melalui persetujuan DPRD, maka parlemen menurut Isro mutlak memiliki andil untuk mengetahui kompetensi serta kemampuan Direksi dan Komisaris dalam mengembangkan BUMD.
“Walaupun (fit and proper test oleh DPRD) tidak menggugurkan mereka, tapi kita ingin tahu dan memastikan apakah pilihan eksekutif itu tepat jatuh kepada orang yang benar-benar berkompeten di bidang kepelabuhanan. Karena DPRD juga punya hak dan punya pandangan soal PCM ke depan seperti apa,” tegasnya.
Dikatakan Isro, langkah itu akan dilakukan menyusul adanya ketidaksanggupan manajemen PT PCM saat DPRD menuntut adanya peningkatan dividen sekira Rp8 miliar per tahun saat digelar rapat gabungan belum lama ini. Salah satu alasannya adalah lantaran belum adanya Direksi dan Komisaris definitif.
“Karena kan yang saya dengar seleksi lelang terbukanya sudah selesai, menghabiskan anggaran yang tidak sedikit dan melibatkan institusi lain. Maka saya harapkan segera, tunjuk salah satu Komisaris dan Direksi, tidak perlu lagi alasan dan berkelit, segera ditentukan agar PCM ada progres (kinerja),” katanya.
(dev/red)
