Beranda Kesehatan 5 Gejala Katarak yang Jarang Disadari

5 Gejala Katarak yang Jarang Disadari

Foto istimewa

SERANG – Katarak merupakan gangguan mata yang tidak dapat dianggap sepele. Seseorang yang mengalami katarak harus segera ditangani karena katarak bisa menjadi penyebab turunnya tajam penglihatan hingga kebutaan.

Terjadinya katarak dimulai dari lensa mata yang keruh sehingga mengakibatkan penurunan kualitas penglihatan. Umumnya kekeruhan pada lensa ini terjadi secara alami saat menginjak usia 40 tahun.

Beberapa gejala katarak mudah terlihat, namun terdapat juga gejala yang seringkali terabaikan karena jarang disadari.
Gejala Katarak Yang Seringkali Terabaikan

Berikut ini merupakan gejala katarak yang perlu diketahui:

Tajam Pengelihatan Menurun atau Buram

Lensa yang keruh akan menyebabkan cahaya yang masuk ke mata tidak dapat difokuskan dengan tepat ke retina sehingga bayangan objek yang ditangkap jadi berbayang. Lama-kelamaan seiring dengan meningkatnya kekeruhan di lensa maka tajam penglihatan juga semakin menurun.

Pengelihatan Ganda atau Double Vision

Penglihatan ganda adalah gejala yang juga dapat dialami penderita katarak. Seringkali gejala ini tidak diperhatikan dengan serius atau bahkan dianggap sebagai masalah sementara yang akan hilang sendiri nantinya.

Kesulitan Mengenali Warna

Perubahan dalam persepsi warna juga dapat menjadi tanda awal adanya katarak yang tidak disadari.

Penderita katarak seringkali mengalami kesulitan dalam mengenali warna dengan jelas. Warna-warna yang seharusnya terlihat cerah menjadi kusam atau terdistorsi sebagai akibat dari lensa mata yang keruh.

Sensitivitas Terhadap Cahaya

Gejala lain yang jarang disadari adalah sensitivitas terhadap cahaya. Penderita katarak mungkin merasa lebih sensitif terhadap cahaya terang, seperti cahaya matahari atau lampu terang di dalam ruangan.

Perasaan tidak nyaman atau bahkan munculnya rasa sakit ketika terpapar cahaya yang terlalu terang dapat menjadi tanda adanya masalah pada lensa mata.

Baca Juga :  Vaksinasi Covid-19 di Kota Tangerang Capai 65,4 persen

Muncul Lingkaran Cahaya (Halo)

Munculnya lingkaran cahaya pada saat melihat sumber cahaya seperti lampu atau sinar matahari terang dapat menjadi tanda adanya katarak.

Sulit Melihat Jelas Saat Minim Cahaya

Katarak juga dapat memengaruhi kemampuan seseorang untuk melihat dengan jelas pada kondisi cahaya yang rendah, seperti saat malam hari atau di tempat yang kurang terang. Kondisi seperti ini seringkali terasa saat seseorang berkendara di malam hari atau membaca dalam kondisi minim cahaya.
Mencegah Gejala Katarak Sejak Dini

Beberapa gejala katarak di atas dianggap sebagai silent symptoms atau gejala ‘bisu’, sehingga penting untuk menerapkan strategi pencegahan. Untuk mencegah gejala katarak sejak dini, Anda dapat melakukan beberapa langkah berikut ini:

1. Gunakan kacamata hitam dengan perlindungan UV saat berada di luar ruangan, terutama saat terik matahari. Sinar UV dapat merusak lensa mata dan meningkatkan risiko katarak.

2. Lindungi mata Anda dari cedera dengan menggunakan kacamata pelindung saat beraktivitas yang berisiko tinggi, seperti olahraga atau pekerjaan yang melibatkan potensi cedera mata.

3. Kurangi atau hentikan kebiasaan merokok dan konsumsi minuman keras. Rokok dan minuman keras dapat meningkatkan risiko terjadinya katarak. Selain itu, sebaiknya hindari paparan asap rokok karena terdapat radikal bebas yang dapat menyebabkan perubahan molekul protein mata.

4. Terapkan pola makan yang bergizi seimbang dengan konsumsi makanan yang kaya antioksidan seperti buah-buahan dan sayuran berwarna-warni, kacang-kacangan yang mengandung omega-3, ikan, dll. Nutrisi ini dapat membantu melindungi mata dari kerusakan oksidatif.

5. Diketahui bahwa penyakit diabetes dapat meningkatkan risiko katarak. Jika Anda memiliki diabetes, penting untuk menjaga kadar gula darah dalam batas normal dengan mengikuti rencana pengobatan yang dianjurkan dokter dan menjalankan pola makan yang sehat.

Baca Juga :  Bukan Karena Vaksin, Dinkes Sebut Satpam SMPN 11 Tangsel Meninggal Akibat Covid-19

6. Pemeriksaan mata secara rutin. Melalui pemeriksaan mata secara teratur dapat membantu mendeteksi masalah mata sejak dini, termasuk katarak. Konsultasikan dengan dokter mata untuk menjadwalkan pemeriksaan mata Anda.

Periksa Kesehatan Mata Secara Rutin di KMN EyeCare

Jika Anda mengalami keluhan di mata atau ingin melakukan skrining katarak, segera konsultasikan dengan dokter mata untuk diagnosis dan perawatan yang tepat.

Salah satu klinik mata yang dapat Anda tuju untuk melakukan pemeriksaaan mata adalah KMN EyeCare.

KMN EyeCare dilengkapi dengan peralatan medis modern dan teknologi terbaru untuk pemeriksaan mata. Hal ini memungkinkan deteksi katarak secara lebih akurat dan memberikan diagnosis yang tepat untuk merencanakan perawatan yang sesuai. Peralatan yang canggih tentunya harus diimbangi dengan SDM yang terbaik pula. Mulai dari tim medis hingga staff KMN EyeCare berkomitmen untuk selalu memberikan pelayanan terbaik kepada pasien.

KMN EyeCare memiliki tim dokter mata yang terampil dan berpengalaman dalam diagnosis, perawatan dan pengobatan masalah mata, termasuk katarak. Tim dokter mata di KMN EyeCare memiliki pengetahuan mendalam tentang kondisi mata dan menggunakan metode pemeriksaan yang canggih untuk mendeteksi tanda-tanda awal katarak. Selain itu, Dokter-dokter di KMN EyeCare juga telah menjalani fellowship di dalam maupun luar negeri.

Semua staff di KMN EyeCare akan membantu Anda mendapatkan pengalaman periksa mata yang nyaman dan menyenangkan. Memilih KMN EyeCare sebagai tempat untuk pemeriksaan mata rutin adalah pilihan yang tepat.

Ditinjau oleh: Dr. Maria Magdalena Purba, SpM.

(Red)

Temukan Berita BantenNews.co.id di Google News